Tol Semarang-Demak Diperkirakan Tuntas 4 Tahun Mendatang, Ternyata Ini Penyebabnya

bulat.co.id -DEMAK | Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memperkirakan pembangunan Tol Semarang-Demak seksi I selesai 4 tahun mendatang.

Perkiraan itu dilontarkan Basuki bukan tanpa alasan, sebab saat ini pembangunan tol sepanjang 10 kilometer tersebut masih dalam proses pembebasan lahan di Kecamatan Sayung, Demak.

Baca Juga:

• Breaking News, KPK Geledah Rumah yang Diduga Milik Kadis PUPR Madina
• Teater "Nestapa di Tanah Pusaka" Cara Pelajar SMA di Labuan Bajo Kritisi Kebijakan Pemerintah
• Gubernur NTT Kenang Paus Fransiskus Sebagai Tokoh Teladan di Dunia

"Tadi Pak Kapolda menyampaikan bahwa pembebasan lahan yang di Sayung Satu (Tol Semarang-Demak seksi I) yang belum ada kesepakatan," ujar Basuki dalam Grand Opening PT Indo Karya Beton di Demak, Senin (18/9/23).

Baca Juga :Selebgram Makassar Jadi Tersangka TPPU Jaringan Narkoba Fredy Pratama

Basuki mengatakan bahwa Tol Semarang-Demak tersebut sekaligus menjadi tanggul laut. Yakni jadi pembatas antara air laut dan permukiman warga.

"Tanggul laut sedang didesain. Saya kira memang harus dibikin, kalau enggak pasti rob masuk terus. Makanya jalan tol di Demak ini bikin tol sekaligus tanggul juga," ujarnya.

Basuki menyebut proses pembebasan lahan terus berlangsung. Dia memprediksi proyek tol ini baru tuntas 3 hingga 4 tahun lagi.