Enam Excavator Tambang Emas Ilegal Rusak 30 Hektare Hutan

Reza - Sabtu, 07 Oktober 2023 17:29 WIB
Enam Excavator Tambang Emas Ilegal Rusak 30 Hektare Hutan
Istimewa

bulat.co.id -MADINA | Aktivitas menambang emas secara ilegal di daerah Sungai Lolo Siulangaling, Kec. Muara Batang Gadis, Kab. Mandailingnatal, meresahkan nyawa masyarakat. Akibatnya sekitar 30 hektare hutan rusak karena aktivitas ilegal tersebut.

Advertisement

"Tolong beritahu ke Pak Kapolres dan Pak Kapolda, agar memberhentikan aktivitas tambang itu, karena mengancam ribuan nyawa kami di Desa Siulangaling jika terjadi hujan. Tolong ya Pak," ungkap Wahdi Saputra, warga Siulangaling, melalui pesan WhatsApp.

Baca Juga:

Informasi diperoleh wartawan, Sabtu (7/10/2023), ada enam unit excavator yang setiap hari beroperasi menambang emas secara ilegal di daerah Sungai Lolo.

Baca Juga :Madina Diminta Tindak Tegas Penambangan Galian C di Sungai Batang Gadis">Kapolres Madina Diminta Tindak Tegas Penambangan Galian C di Sungai Batang Gadis

Akibat aktivitas tersebut, sungai dan air bersih keempat desa di kecamatan itu jadi keruh.Tiga bulan, kata warga, alat berat beroperasi di lahan yang tidak jauh dari Siulangaling sudah merusak hutan 30 hektare.

"Sudah 3 bulan setahu kami excavator tersebut beroperasi. Sekitar 30 hektare kawasan hutan pun sudah dirusak," tambah Wahdi.

Sekarang, warga empat desa di Siulangalling sulit mendapatkan air bersih. Bahkan, kondisi ini membawa petaka bagi masyarakat Siulangaling pada musim hujan. Lahan dirusak penambang emas ilegal dikhawatirkan menyebabkan banjir lebih dahsyat dari banjir-banjir sebelumnya di empat desa.

Rencananya, warga empat desa akan mendatangi penambang emas ilegal untuk menghentikan aktivitas mereka merusak hutan dan meminta pertanggungjawaban atas kerusakan hutan.

Selain mendatangi lokasi tambang, warga juga meminta agar aparat penegak hukum menertibkan tambang emas ilegal sebelum kerusakan hutan makin meluas.

Baca Juga :Jakon Terhutang 34.000 m3 PAD Madina

Wahdi Saputra, warga Siulangaling, Jumat (6/10/2023) malam, mengatakan, aktivitas tambang di hulu Sungai Lolo Siulangaling baru diketahui setelah warga Salebaru menginformasikan kepada warga Siulangaling tentang keberadaan sejumlah alat berat melewati Desa Salebaru untuk penambangan emas ilegal.

Sedangkan Camat Muara Batang Gadis Kab. Madina Zul Hidayat, SSos hingga saat ini belum juga menjawab konfirmasi seputar aktivitas tambang di hulu Sungai Lolo Siulangaling. Hal ini dikarenakan ada kekhawatiran keselamatan nyawa ribuan warga.

Halaman :
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru