Nelayan Hilang di Pamekasan, BPBD dan Tim Sar Lakukan Pencarian
bulat.co.id - Tim gabungan dari unsur Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI-Polri, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), dibantu aparat desa dan warga melakukan pencarian nelayan hilang di sekitar perairan Pantai Jumiang Pademawu Kabupaten Pamekasan.
Baca Juga:
"Ada sekitar 18 personel yang terlibat dalam pencarian kali ini," kata Analis Kebencanaan Ahli Muda BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono, sesaat sebelum melakukan pencarian, Sel/28/03/23 siang.
Baca Juga: 1.445 Jemaah Asal Pamekasan Segera Berangkat Haji
Nelayan yang hilang itu bernama Jefrizal Firdausi (20), warga Dusun Gilin, Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, Jawa Timur.
Ia menuturkan korban diduga tercebur ke laut saat menangkap ikan di sekitar perairan Pantai Jumiang, Kecamatan Pademawu, Pamekasan pada Senin (27/3/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.
"Korban merupakan kru penangkap ikan Kapal Motor (KM) Harapan Baru, berangkat dari Pelabuhan Pantai Desa Branta pada Senin sore sekitar pukul 15.00 WIB bersama 30 Anak Buah Kapal (ABK) lainnya," pungkas Budi.
Semetara itu dihubungi terpisah, menurut AKP Supriyadi, Kapolsek Tlanakan mengatakan peristiwa yang terjadi pada Selasa (28/03/2023) sekitar jam 01.00 WIB dini hari itu berawal saat korban bersama Anak Buah Kapal (ABK) lainnya dalam perjalanan pulang setelah melaut.
"Pada saat para ABK sedang memilah ikan, JF ini masih ada, namun di tengah perjalanan korban diketahui sudah tidak ada, dugaan sementara karena terjatuh," ungkapnya
Hingga saat ini proses pencarian terus berlangsung yang dipimpin oleh Kapolsek Tlanakan dibantu BPBD Pamekasan, Koramil Tlanakan, Syahbandar, pihak desa, dan nelayan setempat.
Diketahui JF dan 30 ABK lainnya (KM) Harapan Baru milik H. Jamin merupakan warga Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan yang dinahkodai oleh Muhlis. Tutup kapolsek (Idrus Habibi)