Bupati Tapsel Ajak Masyarakat Untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan

Hal itu disampaikan Bupati saat membuka agenda penanaman pohon pada Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Desa Simarpinggan, Angkola Selatan Tapsel, Selasa (25/6/2024).

Bupati Dolly mengataka bahwa peringatan ini yang sekaligus memperingati 50 tahun konvensi stockholm, dimana konvensi tersebut telah melahirkan perjanjian Internasional dan kebijakan lingkungan hidup secara global.

Baca Juga:

• MTQ Ke-39 Tingkat Provsu 2024 Penuh dengan Prestasi dan Kesuksesan
• Bupati dan Ketua TP PKK Tapsel Raih Penghargaan MKK
• Bupati Tapsel Kunjungi SMPN 3 Garonggang Wujud Kepedulian Dunia Pendidikan

"Penyelesaian akar masalah lingkungan harus diselesaikan dengan inovasi secara konsisten oleh seluruh pemangku kepentingan, dan sekaligus harus mengedepankan prinsip keadilan serta inklusivitas," ujar Dolly.

H Dolly mengatakan, Kabupaten Tapsel dikaruniai alam yang begitu asri, indah dan kaya akan hasil alamnya. Selaras dengan tema, "Penyelesaian krisis iklim dengan inovasi dan prinsip keadilan".

Maka sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk menjaga Bumi Tapsel ini agar tetap lestari.

"Hak dan kewajiban yang melekat pada setiap orang, artinya setiap orang berhak untuk mendapatkan lingkungan yang baik dan juga berkewajiban untuk memelihara lingkungan. Artinya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, akan tetapi menjadi tanggung jawab semua orang," ucap Dolly.

Dimana, selama 2 tahun berturut-turut indeks lingkungan hidup di Tapsel termasuk lingkungan yang sehat, meskipun ini menjadi tantangan besar kedepan karena pada prinsipnya kita hanya meminjam yang nantinya akan dikembalikan kepada anak cucu kita.

Tentu, pentingnya mengedukasi anak sejak dini untuk peduli akan kelestarian lingkungan sebagai generasi penerus dan saya sengaja membawa anak saya untuk mengajarkan pentingnya peduli akan lingkungan dan ini menjadi salah satu bentuk kasih sayang kita pada anak-anak kita," ungkapnya.