Warga Keluhkan Jembatan Nagur Rawan 'Makan' Korban, Camat Jangan Tutup Mata
Selain jembatan yang sempit, nampak juga besi yang sudah terlihat hingga pagar jembatan pembatas yang hancur sangat rawan memakan korban.
Sebaiknya pihak Pemerintah Kecamatan Tanjung Beringin jangan tutup mata, harus ada penanganan dini guna mencegah adanya korban dan kecelakaan.
Baca Juga:
Menanggapi hal itu, Camat Tanjung Beringin, Nurchinta Tambunan mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa untuk melakukan upaya pencegahan sementara agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Besok (Kamis 12/12) koordinasi sama Kades, swadaya dulu lah sementara bang," ungkapnya.
Terkait jembatan itu dikeluhkan warga Sergai yang melintas karena merupakan akses masyarakat terkhusus di Kecamatan Teluk Mengkudu - Tanjung Beringin.
Pada kesempatan itu, warga yang melintas, Anwar (47) menyampaikan jembatan tua ini sudah layak direnovasi dan dilebarkan karena sangat membahayakan warga yang melintas.
"Jembatan ini sudah rusak, besinya pun sudah timbul, bahkan pagar sudah hancur jadi rawan tercebur ke sungai. Kemudian kalau ada dua mobil melintas bersamaan dari kedua arah itu sangat sempit," katanya kepada wartawan, Rabu (11/12/2024).
Hal senada disampaikan, Andi warga Tanjung Beringin berharap kepada Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah agar berkolaborasi dalam mempercepat pembangunan jembatan Desa Nagur - Tanjung Beringin.
"Dari Pemerintah Desa hingga Pemerintah Kecamatan Tanjung Beringin juga seharusnya ambil sikap dan tindakan segera agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ditengah masyarakat," tutup Andi.