Soal Kekosongan Obat, Bupati Sergai Wajib Tegur dan Berikan Sanksi Dirut RSUD Sultan Sulaiman

Upaya keluarga pasien hendak masuk untuk menjumpai direktur rumah sakit tidak berhasil karena dihalangi pihak keamanan
Hendra Nababan salah satu keluarga pasien Gokkon Pandiangan merasa kesal dengan pelayanan Rumah Sakit Sultan Sulaiman.
Baca Juga:
Di mana saat ini sebagai pasien poli jiwa tidak mendapatkan obat yang seharusnya didapat sebanyak enam butir.
Di akhir bulan Mei dia mendapat hanya satu obat saja. Dan yang lebih tragisnya lagi pihak rumah sakit mengupayakan akan membeli obat ke apotik agar keluarga keluarga pasien tidak peotes.
Terpisah, Direktur rumah Sakit Sultan Sulaiman, dr. Aldy Saragih ketika di konfirmasi wartawan membantah kekosongan obat pasien poli jiwa yang dikeluhkan masyarakat.
"Tidak benar bang berita kemarin itu obat untuk pasen jiwa saja, dalam proses pengiriman dari distributor obat yang agak telat ke RS kita, itupun obat jiwanya sampai pada hari itu juga jam 4 sore dan dibagikan ke pasiennya," ujarnya.
Dirut menyebut di mana sekarang prosedur pengirimannya dalam pengawasan BPOM dan sangat ketat.
"Untuk obat lainnya alhamdulillah ada," pungkasnya.

Ketua PSI Sergai Buka Puasa Bersama dengan Alumni Sekolah Perwira Angkatan 20.1992/1993 Sukabumi

Ketua PSI Vera Pasaribu Hadiri Buka Puasa Bersama DPC PPP Sergai

PSI Serdang Bedagai Mengajak Masyarakat Bergabung ke Partai Super Terbuka

Kapolres Berikan Penghargaan kepada Jajaran Sat Narkoba Polres Sergai

Safari Ramadan Pemkab Sergai digelar, Wabup Sergai Sambangi Desa Pekan Tanjung Beringin
