Dua Pria Bawa Sabu 1 Ons Diringkus Polsek Firdaus

bulat.co.id - Penekanan peredaran barang gelap narkotika jenis sabu terus digalakkan pihak Polres Sergai melalui Polsek Firdaus dengan menggagalkan peredaran gelap sabu dengan barang bukti (BB) sebesar 100gram atau 1 ons.Polsek Firdaus berhasil menangkap 2 orang pria terduga pelaku berinisial RR (34) warga Jalan Bandar Labuhan Dusun III Tanjung Morawa dan YA (24) warga Dusun VI Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Sergai, Senin (22/1) pukul 20.00 Wib malam.

Penangkapan kedua pelaku RR dan YA berdasarkan laporan dari masyarakat bahwa di dekat rumah warga yang terletak di Dusun XI Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Sergai yang sering digunakan untuk transaksi narkotika jenis sabu-sabu.

Baca Juga:

• Rumah Warga Sei Bamban Kebakaran, Polsek Firdaus Respon Cepat Turun ke TKP 
• Laporan Surya Ningsih di Polres Tebingtinggi Sempat Penyidikannya Ditangguhkan Karena Situasi Politik, Kini Mencuat Lagi 
• Gerak Cepat Tak Sampai 1x24 jam, Polres Sergai Tangkap Pelaku Pembunuhan 

Kanit Reskrim Iptu Maruli Sihombing beserta anggota unit Reskrim dan Kanit Propam Polsek Firdaus melakukan pengecekan dan ditemukan 2 orang laki-laki dewasa sedang melakukan transaksi narkotika diduga jenis sabu. Kemudian kedua pelaku dilakukan interogasi dan dari hasil pengakuan keduanya, barang tersebut akan diedarkan lagi.

"Saat ini kedua pelaku sudah mengakui bahwa sabu tersebut adalah milik mereka, setelah dilakukan interogasi saat mereka diamankan,"demikian disampaikan Ps. Kasi Humas Polres Sergai, Iptu Edward Sidauruk, Selasa (23/1) siang.

Saat ini, kata Iptu Edward, kedua pelaku beserta alat bukti 100 gram sabu dalam plastik plip transparan, 1 unit sepeda motor Yamaha Vega ZR BK 5116 MAC dan 2 buah Hp Merk Redmi telah dilimpahkan ke Satnarkoba Polres Sergai guna pengembangan.

"Atas perbuatan kedua pelaku, dengan pasal UU RI no 35 tahun 2009 Pasal 114 ayat 1 Subsider Pasal 112 ayat 1 dari UU RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika, ancaman pidana 20 tahun kurungan atau hukuman mati,"pungkasnya.