Ikuti Ekstrakurikuler, Pelajar SMP Negeri 1 Tebing Tinggi Sergai Tewas di Kolam Renang
bulat.co.id -SERGAI | Pelajar SMP Negeri 1 Tebing Tinggi, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) berinisial IR meninggal dunia akibat tenggelam di kolam renang Pondok Kencana, Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Tambangan Hulu, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, pada Selasa (26/09/2023) sekira pukul 16.00 WIB.
Informasi yang dihimpun, rombongan siswa SMP Negeri 1 Tebing Tinggi yang berjumlah 55 siswa tiba di kolam renang Pondok Kencana untuk melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler berenang.
Baca Juga:
Kegiatan pelajar SMP Negeri 1 Tebing Tinggi tersebut didampingi oleh guru honorer dan ASN, bernama Samsuil Parsautan Sianipar (32), Warga Dusun 15 Desa Paya Lombang, Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Sergai.
Baca Juga :Warga Keluhkan Pengurusan Administrasi di Disdukcapil Deliserdang
Dan juga Dedy Okvani Hutauruk (42), Warga Desa Kedai Damar, Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Sergai.
Korban sempat tak sadarkan diri dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Chevani, Jalan Yamin Kelurahan Tanjung Marulak Hilir, Kota Tebing Tinggi.
Setibanya di RS Chevani sekira pukul 14.10 WIB, korban langsung diberikan bantuan perawatan di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Chevani.
Setelah diberikan perawatan, kemudian pada pukul 14.20 WIB korban dinyatakan meninggal dunia oleh dokter jaga IGD RS Chevani, dr. Depinta Purba.
Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Agus Arianto, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Personil Piket SPKT, Piket Fungsi Polres Tebing Tinggi, INAFIS dan Polsek Padang Hilir Polres Tebing Tinggi telah melakukan cek TKP.
Diduga kematian dikarenakan kekurangan oksigen pada saat tenggelam di kolam renang Pondok Kencana.
Baca Juga :Sergai Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak">Sergai Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak
Terpisah, Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 1 Tebing Tinggi, Drs Rahman Efendi Siregar saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp (WA) Rabu (27/09/2023) pukul 11.12 WIB, belum dapat dikonfirmasi, terlihat pesan masih tunda dan ceklis satu saat dikirim pesan konfirmasi, diduga nomor wartawan diblokir oleh Rahman Efendi Siregar Kepsek SMP Negeri 1 Tebing Tinggi.
Dicoba konfirmasi ulang melalui melalui nomor lain, pesan konfirmasi yang dikirim wartawan terlihat masuk dan ceklis dua, tapi hingga berita ini diterbitkan, Rahman Efendi Siregar Kepsek SMP Negeri 1 Tebing Tinggi belum memberikan tanggapan.