Blok Sumut Apresiasi Kabinet Prabowo Tidak Gunakan Politik Dinasti
Andy Liany - Kamis, 17 Oktober 2024 18:30 WIB
Ketua Relawan Blok Sumut (RBS) Arief Tampubolon.
bulat.co.id -Relawan
Blok Sumut memgapresiasi kabinet Presiden Prabowo Subianto yang sudah
dipersiapkan untuk membantu kerja presiden 5 tahun ke depan. Kabinet
tersebut tidak menggunakan politik dinasti.
"Kita apresiasi menteri menteri pilihan Prabowo. Kita tidak melihat satupun dari menteri yang terapliasi dengan politik dinasti Prabowo. Ini yang kita salutkan dengan Prabowo yang memilik bukan dari kalangan keluarganya," ungkap Ketua Relawan Blok Sumut (RBS) Arief Tampubolon di Medan, Kamis 17 Oktober 2024.
Kabinet Prabowo Subianto diketahui berjumlah 48 nama menteri yang mengikuti pembekalan di Runah Kartanegara. Masing masing dari utusan partai politik dan profesional yang dipilih.
Menurut Arief, sikap Prabowo yang tidak membentuk kabinet dengan pola politik dinasti sudah sangat tepat. Hal ini untuk menjaga demokrasi Indonesia yang selama ini terjadi telah terkontaminasi agar segera dipulihkan dengan benar.
"Satupun nama dari leluarga Prabowo tidak ada yang masuk ke dalam kabinet yang dibentuk, termasuk nama adiknya Hashim Sujono Djojohadikusumo," kata Arief.
Blok Sumut, lanjut Arief, sangat berharap Prabowo bisa menjaga kondisi demokrasi Indionesia yang sehat ke seleuruh daerah yang kini tengah proses pilkada serentak, termasuk di Sumatera Utara.
"Politik dinasti yang terjadi saat ini sangat merusak demokrasi Indonesia, termasuk di Sumut dan Kota Medan, yang perlu perbaikan segera. Prabowo kita yakini bisa menjadi tokoh demokrasi di negara kita ini," beber Arief Tampubolon.
"Kita apresiasi menteri menteri pilihan Prabowo. Kita tidak melihat satupun dari menteri yang terapliasi dengan politik dinasti Prabowo. Ini yang kita salutkan dengan Prabowo yang memilik bukan dari kalangan keluarganya," ungkap Ketua Relawan Blok Sumut (RBS) Arief Tampubolon di Medan, Kamis 17 Oktober 2024.
Kabinet Prabowo Subianto diketahui berjumlah 48 nama menteri yang mengikuti pembekalan di Runah Kartanegara. Masing masing dari utusan partai politik dan profesional yang dipilih.
Menurut Arief, sikap Prabowo yang tidak membentuk kabinet dengan pola politik dinasti sudah sangat tepat. Hal ini untuk menjaga demokrasi Indonesia yang selama ini terjadi telah terkontaminasi agar segera dipulihkan dengan benar.
"Satupun nama dari leluarga Prabowo tidak ada yang masuk ke dalam kabinet yang dibentuk, termasuk nama adiknya Hashim Sujono Djojohadikusumo," kata Arief.
Blok Sumut, lanjut Arief, sangat berharap Prabowo bisa menjaga kondisi demokrasi Indionesia yang sehat ke seleuruh daerah yang kini tengah proses pilkada serentak, termasuk di Sumatera Utara.
"Politik dinasti yang terjadi saat ini sangat merusak demokrasi Indonesia, termasuk di Sumut dan Kota Medan, yang perlu perbaikan segera. Prabowo kita yakini bisa menjadi tokoh demokrasi di negara kita ini," beber Arief Tampubolon.
Tags
Berita Terkait
Ketua Blok Sumut : Bawaslu Diminta Awasi Beredarnya Soal "Kode" Biru dan Abu-abu
Menhan Prabowo Beri Pandangan di Acara BNI Investor Daily Summit 2024
RBS Minta Kapolrestabes Medan Netral di Pilkada dan Pilgubsu
3 Orang Ini Tolak Jadi Menteri Prabowo, Ada Sosok Mengejutkan
Status Bobby - Surya di Pilgubsu Maladministrasi, Blok Sumut: Wajib Mundur
Blok Sumut: Bobby Tidak Ngerti Soal Proyek Rp 2,7T
Komentar