Buka Pelatihan Kepemimpinan Nasional, Pj Gubernur Sumut Dorong Peserta Hasilkan Proyek Perubahan Bermanfaat Bagi Masyarakat
Pj Gubernur Sumut menyampaikan, para peserta PKN diharapkan dapat menghasilkan proyek perubahan yang dapat memajukan instansinya. Menghasilkan proyek perubahan yang dapat diimplementasikan untuk menyejahterakan dan memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat.
"Berbagai inovasi perubahan di perangkat daerah akumulasinya akan menghasilkan kemajuan yang signifikan dan berdampak positif terhadap peningkatan investasi, pembangunan dan kemajuan pemerintah daerah, proyek perubahan merupakan hal penting untuk diterapkan di instansi anda masing masing," kata Hassanudin.
Baca Juga:
Perubahan yang telah dihasilkan tentunya akan menjadikan para peserta sebagai pemimpin perubahan yang bisa membawa unit kerjanya menuju perubahan yang lebih baik. Yakni dengan kinerja yang berimplikasi pada kinerja instansi dan kontribusi dalam mewujudkan visi pembangunan nasional.
Hassanudin juga mengharapkan, PKN dapat memberi bekal kompetensi, wawasan, pola pikir, sikap, keahlian, upaya penyelesaian masalah dan inovasi pada para peserta. Oleh sebab itu, para peserta diharapkan bisa melaksanakan peran dan fungsi dengan lebih baik lagi.
"Pelatihan ini diadakan untuk menyiapkan kader-kader terbaik kita, guna meningkatkan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat, apalagi dalam menghadapi perkembangan teknologi yang terus berubah cepat, para kader kita ini haruslah adaptif dalam menghadapai itu," kata Hassanudin.
Kepala Badan Pengembangan dan Sumber Daya Manusia Sumut Syafruddin mengatakan, ada 57 peserta yang berasal dari seluruh Sumut dan dari luar Sumut. PKN dilaksanakan mulai 15 Mei 2024 hingga 20 September 2024. PKN kali ini bertema 'Digitalisasi transformasi tata kelola pemerintahan untuk peningaktan kesejahteraan masyarakat'.
"PKN ini diadakan untuk mengembangkan kompetensi kepemimpinan yang merupakan sebuah kompetensi manajerial yang mesti dimiliki pimpinan di instansi pemerintahan di Sumut," kata Syafruddin.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen Aparatur Sipil Negara Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Agus Sudrajat, dan Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Arief S Trinugroho.