Meski Bukan Kader, PDIP Medan Tetap Terima Berkas Pendaftaran Akhyar sebagai Bacawalkot Medan pada Pilkada 2024

bulat.co.id - Partai PDI Perjuangan (PDIP) Medan menerima pendaftaran mantan Wali Kota Medan Akhyar Nasution, sebagai bakal calon Wali Kota Medan untuk Pilkada 2024.

PDIP tetap menerima pendaftaran Akhyar Nasution meski yang bersangkutan bukan lagi kader PDIP.

Baca Juga:

• Terkait Sengketa Pilkada Madina, Salman Alfarisi Simanjuntak: "Membela Klien Boleh, Membabi Buta Jangan"
• Surya Wahyu Danil : Masyarakat Madina Harus Hormati Proses MK
• ON MA Resmi Daftarkan Gugatan Perselisihan Pilkada Madina ke MK

Bendahara DPC PDIP Medan, Boydo Panjaitan, menerangkan alas an DI tetap menerima berkas pendaftaran akhyar untuk maju sebagai bakal calon wali kota.

"Kami (PDIP Medan) menerima berkas pendaftaran Akhyar," kata Boydo Panjaitan, melansir suara.com, Sabtu (11/5/2024).

Boydo menjelaskan alasan PDIP menerima berkas pendaftaran Akhyar meski bukan kader PDIP.

"Kalau Akhyar karena tidak direkomendasikan padahal seharusnya sebagai kader senior PDIP dan juga wali kota incumbent pada waktu itu," ujar Boydo.

Akhyar, sebut Boydo, mengundurkan dari PDIP sebab saat itu PDIP mendukung Bobby Nasution di Pilkada Medan tahun 2020.

Akhyar kemudian maju dari Demokrat dan PKS sebagai penantang Bobby.

Soal kans PDIP mendukung Akhyar di Pilkada Medan 2024, Boydo menyampaikan, PDIP membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin maju dari PDIP.

"Namun memang PDIP selalu mendorong kader untuk maju di Pilkada. Agar tetap memiliki pemikiran revolusioner, militan dan tidak berbelok belok apalagi berkhianat seperti kemarin," katanya.