Prabowo-Gibran Ungkap Program: Pakai Kartu 'Sakti' Ikuti Jejak Jokowi
Penegasan bakal dilanjutkannya program kartu sakti Jokowi ini juga disampaikan oleh Gibran di Indonesia Arena, Rabu (25/10/2023). Dalam pidato perdananya sebagai cawapres, Gibran memberi bocoran program kampanye di depan pendukungnya.
Adapun program Prabowo-Gibran mencakup pembenahan berbagai aspek lini masyarakat, yakni dari lansia, generasi milenial, hingga para santri.
Baca Juga:
Program keduanya juga dinilai mencontoh program dari Presiden RI petahana, Joko Widodo alias Jokowi.
Lantas, apa saja yang ditawarkan oleh pasangan Prabowo-Gibran?
Janji canangkan 'Dana Abadi Pesantren'
Gibran kala menyambut massa di Indonesia Arena GBK, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023) menargetkan beberapa kelompok masyarakat untuk program pemberdayaan.
Para santri tak luput dari rencana program Prabowo-Gibran. Sang Wali Kota Surakarta tersebut sontak menjanjikan akan mencanangkan Dana Abadi Pesantren sesuai yang dimandatkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren.
Berdasarkan yang dilansir oleh laman resmi Kementerian Agama, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp250 miliar untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Pesantren melalui Dana Abadi tersebut.
Prabowo-Gibran berjanji akan menjadi sosok yang merealisasikan anggaran ratusan miliar Rupiah itu.
"Jangan lupa para santri, pasti kita dukung penuh. (Melalui) Dana abadi pesantren, mandat undang-undang," kata Gibran.
Bantu milenial bikin startup melalui kredit
Prabowo-Gibran tak meninggalkan program pemerintah yang sudah ada yakni KUR di era Presiden Jokowi.
Gibran menyatakan bahwa dirinya dan Prabowo akan meningkatkan program tersebut dengan turut membantu generasi milenial mendirikan startup mereka melalui pemberian kredit.
Program tersebut diharapkan mampu mendongkrak inovasi perekonomian melalui partisipasi generasi milenial yang dinilai lebih melek teknologi.
Bikin KIS lansia
Tak berhenti di generasi muda, program Prabowo-Gibran juga menyasar ke para lansia.
Sang Wali Kota Solo itu menegaskan bahwa pasangan Prabowo-Gibran akan merumuskan Kartu Indonesia Sehat (KIS) Lansia.
Terkait program KIS sebetulnya sudah dicanangkan di era Jokowi. Kendati demikian, Prabowo-Gibran akan menambahkan program tersendiri untuk lansia.
"Sudah ada KIS , ada KIP, PKH (di era Jokowi), nanti saya tambahkan lagi KIS lansia," lanjut Gibran yang juga putra Presiden Jokowi tersebut.
Atasi stunting melalui kartu
Prabowo-Gibran akan mengentaskan isu stunting yang juga menjadi problem besar di era Jokowi.
Keduanya akan merilis kartu anak sehat untuk menjamin para balita bisa tumbuh dengan optimal.
Hilirisasi ekonomi
Wacana program Prabowo-Gibran juga tak berangkat jauh dari apa yang telah dicanangkan Jokowi.
Keduanya akan memperkuat hilirisasi ekonomi di berbagai sektor industri.
"Kartu anak sehat untuk pencegahan stunting. Lalu tak lupa hilirisasi untuk komoditas pertambangan, pertanian dan perikanan ini wajib," beber Gibran.