Mantan Wakapolri Gatot Eddy Pramono Jadi Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo

Redaksi - Senin, 11 September 2023 08:08 WIB
Mantan Wakapolri Gatot Eddy Pramono Jadi Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo
Internet
Komjen. Pol. Prof. Dr. Gatot Eddy Pramono, M.Si

bulat.co.id -MEDAN | Mantan Wakapolri Gatot Eddy Pramono bakal bergabung dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN)Ganjar Pranowodi Pilpres 2024. Gatot akan menjabat sebagai Wakil Ketua TPN.

Advertisement

Hal ini diungkapkan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto kepada awak media.

Baca Juga:

"Pak Gatot, juga akan bergabung nanti akan menjadi wakil ketua Tim Pemenangan Nasional GP," ujar Hasto di Kantor DPD PDIP Banten, Kota Serang, Minggu (10/9/23).

Hasto juga mengatakan kalau hal tersebut telah dikomunikasikan dengan pihak Gatot Eddy. "Sudah ada komunikasi batin dan komunikasi spiritual yang terbangun. Dalam pembentukan tim ini tidak ada tawar menawar ataupun bujuk membujuk," katanya.

Baca Juga :Prabowo Disambut Teriakan Presiden Saat Tiba di Sumbar

"Nah kalau kita ini ada aspirasi, ada proses melibatkan diri, nah sehingga karena prosesnya melibatkan diri maka ketemu dialognya. Maka ini akan menjadi suatu kekuatan," tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Hasto juga menuturkan, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan Arsjad Rasjid yang ditunjuk sebagai Ketua TPN. Diketahui, Arsjad mengaku kaget terkait penunjukan jabatan ini.

"Ya kalau dengan Pak Arsjad sudah dikomunikasikan, tetapi PDIP ini kadang-kadang ada juga komunikasi spiritual. Komunikasi spiritual, komunikasi kebatinan, hubungan Pak Arsjad, Pak Andika dengan Bu Mega kan bagus," jawab Hasto.

Meski ditunjuk sebagai Ketua TPN, Arsjad tetap harus melaksanakan kewajibannya sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin). Apalagi Arsjad dinilai sebagai sosok yang bertanggung jawab.

Baca Juga :Anies-Ganjar-Prabowo Belum Resmi Capres, KPU RI : Bebas Debat di Mana Saja

"Saya tambahkan setelah Pak Arsyad tadi kami komunikasikan, beliau tentu saja harus memenuhi tanggung jawabnya di Kadin terlebih dahulu, karena apa pun beliau adalah sosok pemimpin yang bertanggung jawab, sosok pemimpin yang mengemban amanah sehingga amanah ini harus dijalankan terlebih dahulu," pungkas Hasto.

Halaman :
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru