Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati Pakpak Bharat, FBT-MO Nomor Urut 1
bulat.co.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pakpak Bharat menggelar rapat pleno terbuka pengundian nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pakpak Bharat untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pakpak Bharat Tahun 2024.
Pengundian nomor yang dilaksanakan di Balai Diklat Cikaok, Senin (23/9/2024), dihadiri calon bupati dan wakil bupati Franc Bernhard Tumanggor-Mutsyuhito Solin (FBT-MO), parpol pengusung, Bawaslu Pakpak Bharat, pihak dari TNI dan Polri, serta undangan lainnya.
Baca Juga:
Rapat pleno terbuka ini langsung dibuka oleh Ketua KPU Pakpak Bharat dan dilanjutkan pembacaan tata tertib dan mekanisme pengambilan nomor urut yang dibacakan oleh Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu Welly Cibro.
Langsung disusul dengan pencabutan nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Franc Bernhard Tumanggor-Mutsyuhito Solin yang dipandu oleh sekretaris KPU Pakpak Bharat Posma Situmeang.
Dalam pencabutan nomor itu, pasangan calon bupati dan wakil bupati Franc Bernhard Tumanggor-Mutsyuhito Solin, mendapatkan nomor urut 1 (satu).
Sebelumnya, Ketua KPU Pakpak Bharat dalam sambutannya mengatakan, sesuai jadwal dan tahapan pada hari ini dilakukan pengundian nomor urut pasangan calon.
"Bahwa ketentuan menyatakan pasangan calon memiliki hak untuk mendapatkan nomor urut, termasuk untuk keperluan penyampaian visi misi pada saat kampanye, juga nanti untuk kebutuhan nanti disurat suara," ungkap Basra.
Dalam kesempatan tersebut juga, Ketua KPU Pakpak Bharat menyampaikan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat bahwa pemilihan dengan satu pasangan calon akan berdampingan dengan kolom kosong.
"Sehingga kita menyampaikan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat bahwa pemilihan dengan satu pasangan calon juga akan berdampingan dengan kolom kosong. Jadi perlu kita luruskan selama ini ada istilah menyatakann pemilihan satu pasangan calon akan berdampingan dengan kotak kosong, jadi yang benar adalah kolom kosong. Oleh karenanya nanti dalam surat suara hanya ada satu gambar pasangan calon yang selanjutnya kolom berikutnya kolom kosong," jelas Basra.
Sementara calon bupati Franc Bernhard Tumanggor dalam sambutannya, menyampaikan, terimakasih kepada pihak KPU Pakpak Bharat dalam tahapan pencabutan nomor ini.
"Dimana nomor ini nantinya bagian dari administrasi untuk 27 November nanti," kata Franc Bernhard Tumanggor didampingi calon wakil bupati Mutsyuhito Solin.
Kata, Franc Bernhard Tumanggor, jika masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat masih memberikan mandat kepadanya, ia akan melanjutkan pembangunan.