Minta Tetapkan Tersangka Ketua KONI, Aliansi Pemuda Bela Keadilan Demo Kantor Kejari Tapsel

(APBK) menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Tapanuli Selatan (Tapsel) Sipirok,Senin (10/4/23) siang.

Aksi ini dilakukan agar pihak Kejari Tapsel serius menangani kasus korupsi di tubuh KONI Tapsel.

Baca Juga:

• Puluhan Guru yang Lulus PPPK 2024 Tuntut Kepastian di Depan Kantor Bupati Madina dan DPRD Madina
• MTQ Ke-39 Tingkat Provsu 2024 Penuh dengan Prestasi dan Kesuksesan
• Bupati dan Ketua TP PKK Tapsel Raih Penghargaan MKK

Dalam orasinya, koordinator aksi, Andiaman Hutagalung dan koordinator lapangan, Said Azis Siregar meminta Kejari tidak tebang pilih dalam melakukan penyelidikan kasus dugaan korupsi di tubuh KONI Tapsel dalam melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Selain itu, Kejari Tapsel agar menetapkan status tersangkaterhadap Ketua Harian KONI Tapsel, beserta Bendahara, Sekretaris, serta pihak-pihak yang terlibat lainnya.

Mereka juga menuntut Kejari Tapsel segera menuntaskan penyidikan dana hibah dilembaga atau organisasi lainnya di Tapsel.

"Bila perlu, kami meminta Kejati Sumut ikut turun tangan," tegasnya. Diharapkan Kejari Tapsel tidak ragu dan takut berhadapan dengan kekuatan politik dan kekuatan apapun yang ada di Tapsel dan Sumut.

"Sebab, ini semua dalam rangka upaya penegakan hukum yang berlandaskan keadilan dan supremasi hukum," tambahnya.

Kemudian, massa juga menuntut Kejari Tapsel, tidak menjadi alat politik dari pihak manapun juga. Sehingga, Kejaksaan tetap tegar dan kuat, menindak penyimpangan dan dugaan korupsi yang terjadi di Kab Tapsel. Pihaknya juga minta Komisi lll DPR RI agar ikut memantau kasus dugaan korupsi di tubuh KONI Tapsel tersebut.

Sementara, Kasi Intel Kejari Tapsel, GM Panjaitanmenanggapi aksi tersebut,l dan mengucapkan terima kasih ke para pengunjuk rasa yang telah menyampaikan aspirasinya.