Diseminasi Hasil AKS II Tahun 2024 Terlaksana
Asisten II Rahuddin SH MH mewakili Pj Wali Kota Padangsidimpuan H Timur Tumanggor SSos MAP mengatakan Audit Kasus Stunting merupakan upaya identifikasi resiko dan penyebab resiko pada kelompok sasaran berbasis surveillance rutin atau sumber data lainnya khususnya sebagai penapisan kasus-kasus yang sulit termasuk mengatasi masalah mendasar pada kelompok sasaran audit sasaran beresiko stunting yaitu calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui atau nifas dan balita.
"Dengan giat ini, Tim pakar dan Tim teknis beserta elemen yang bertanggungjawab dalam pembangunan keluarga dan kesehatan dapat memberikan rekomendasi dan tindaklanjut yang berarti dapat dilaksanakan secara nyata sebagai solusi atas permasalahan stunting di Kota Padangsidimpuan ini", ujar Rahuddin
Baca Juga:
Dikesempatannya Satgas Stunting BKKBN Sumut Pauzi SGa juga menyampaikan dalam Audit Kasus Stunting ini akan dihadirkan para pakar dari IDAI, POGI, HIMPSI, AIPGI, Psikologi, dan Institusi Pendidikan Tinggi di Bidang Gizi.
"Kiranya rekomendasi yang diberikan para pakar dapat dilaksanakan dengan sebaik mungkin oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting yang ada di Kota Padangsidimpuan ini", sebut Pauzi.