Inilah Perjuangan Tim Senam Artistik Sumut Menuju Puncak Prestasi di PON XXI 2024
Meskipun bakal menghadapi lawan-lawan tangguh seperti dari daerah Provinsi Jateng, Jambi, Jatim, dan DKI yang sudah berpengalaman dan kerap tanding di luar negeri, tim senam Sumut tetap tekad dan bersemangat.
Taufik Setiawan, mantan pesenam artistik dari tim Tasik Malaya Jawa Barat, mengatakan bahwa mencapai posisi juara tiga saja sangat berat, namun tim Sumut berhasil mempertahankan semangatnya dan memantapkan target melalui pencapaian medali perunggu pada PON XXI ini.
Baca Juga:
Tim Sumut akan mengikuti empat nomor pertandingan senam artistik yaitu artistik putra, artistik putri, ritmix dan aerobik, baik secara berpasangan maupun tripel.
Untuk nomor senam perorangan Putri kategori Individual woman, tim Sumut akan menurunkan pesenam Rivinna Widya Rahma, juara senam Ritmik Olimpiade Olahraga Seni Nasional (O2SN) di Sumut pada tahun 2017 ketika ia masih berusia dini SD. Sedangkan pada nomor berpasangan, Linda Eka Putri Nasution dan Desmon Kristianto Manihuruk akan menampilkan kemampuan mereka di atas panggung.
Linda Eka Putri Nasution, seorang mahasiswi di STIOK yang baru setahun ini memulai karirnya di cabang senam, telah menghimpun banyak prestasi, seperti di kejurnas bandung 2019 medali perak, pra Pon 2019, Final Angel Cup cabang Ritmik Malaysia 2016. Sementara pesenam putra telah berhasil meraih prestasi dengan menjadi nomor individual man dan berpasangan mix pair (MP) artistik open turnamen di Jambi SD klas 4 Fokot, Forwiil Juara 1, 3, dan beregu.
Taufik Setiawan, yang sekarang menjadi Pelatih Tim Sumut, secara tegas menyatakan bahwa dirinya mampu membaca kemampuan lawan karena pengalamannya sebagai mantan atlet pada pra-PON 99, Cabor exbisi (yang merupakan cabang baru gresik), PON Tahun 2000 di Surabaya dan individual man rangking ke-6 pra PON Jambi 2004.
Dalam pertandingan selanjutnya, Tim Cabor Senam Artistik Sumut akan menunjukkan kebolehan mereka dan berjuang agar nama Sumut tetap terkenal dan dihormati di PON XXI.
....