Tim Basket PON Putri Sumut Fokus Benahi Fisik Jelang Tes di Desember

Pelatih Jenny SE MM mengutarakan, sekitar 70 persen persiapan tim terfokus pada fisik. Sebab, Desember ini akan ada tes fisik oleh KONI Sumut.

"Kami masih terus tingkatkan fisik, karena jujur atlet cewek (putri) masalahnya itu. Bentar aja libur, berat badan naik. Belum lagi 'halangan' tiap bulannya. Jadi sejauh ini memang fokus ke fisik, sisanya 30 persen palingan latihan di lapangan," ungkap pelatih basket putri Sumut, Jenny di sela memimpin latihan tim, di Lapangan Basket Unimed, Senin (27/11) sore.

Baca Juga:

• Pj Gubsu Lepas Kontingen Sumut, Siap Raih 5 Besar PON XXI
• Sambut PON XXI/2024, Antisipasi Gangguan Lalu Lintas, FLLAJ Sumut Petakan 10 Wilayah 
• PBFI Sumut Ingatkan Atletnya yang Berlaga di PON 2024, Berhati hati Mengkonsumsi Obat untuk Menghindari Doping

Hasil tes fisik sebelumnya pada Juli 2023, menjadi catatan tersendiri bagi tim pelatih.

Dari 17 atlet, hanya 6 atlet yang lolos tes fisik. Makanya, pihaknya ingin tes fisik akhir pada Desember 2023 nanti bisa menggembirakan.

"Nantinya jumlah ini akan mengerucut. Harusnya ada 12 pemain, tapi saya minta 14 pemain. Januari ke September, riskan juga dengan jumlah segitu. Riskan cedera juga kan," kata pelatih berlisensi A tersebut.

Belum lagi kendala lainnya. Ada atlet yang sedang kuliah di luar kota dan ada yang cedera. "Rata-rata atlet memang masih pelajar. Regulasi di PON nanti itu maksimal kelahiran 2002," jelasnya lagi.

Dijelaskan, tim basket putri Sumut saat ini rutin berlatih empat kali seminggu. Sisanya diisi berenang dan gym. "Kalau terlalu digenjot kali juga takutnya cedera. Liburnya sehari saja pas Minggu," kata mantan pebasket PON ini.

Tidak sampai di sana, kendala lain juga dialami dengan sulitnya mencari sparing tanding yang seimbang. Mau tak mau, mereka pernah mengikuti turnamen basket putra kelompok umur (KU 15) pada Agustus 2023 lalu. "Ya karena gak punya lawan tanding. Kalau atlet ini digabung satu tim, sudah gak ada lawannya lagi untuk putri. Makanya main sama putra," ucap dia.

Besar harapan dari Jenny, agar timnya bisa menjalani try out. Minimal ke Surabaya.

"Karena di Surabaya basket putrinya bagus. Selain itu yang kuat ada DKI Jakarta dan Bali yang terus meningkat," tambah dia.

Adapun 17 atlet basket putri Sumut saat ini yang masuk Pelatda yakni, Michelle Tayli, Agnes Miranda, Ennie, Nona, Valensa, Nada Sabrina, Elena Situmorang, Pricilia, Carren, Keisha, Nora Sibuea, Jennyfer, Naomi, Dheiby, Maulida, Roslina dan Valencia Callistan. Mereka dilatih trio pelatih Jenny, Sutan Ali Hasibuan dan M Syukur Zulbandi Sitepu.