Suara Dentuman Misterius di DIY Berasal Dari Gunungkidul

- Jumat, 23 Desember 2022 15:00 WIB
Suara Dentuman Misterius di DIY Berasal Dari Gunungkidul
Istimewa
Gunungkidul, DIY.
bulat.co.id -Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menganalisis dentuman misterius yang terdengar di sebagian besar wilayah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), kemarin siang, Kamis (22/12/2022). Hasilnya diketahui ada suara berfrekuensi 7-12 Hz di wilayah Kapanewon (kecamatan) Gedangsari, Gunungkidul.

"Kita juga coba melakukan analisis spektogram untuk melihat rentang frekuensinya, ternyata memang dari analisa ini frekuensi itu berkisar 7-12 hz," kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Yogyakarta Setyoajie Prayoedhie, Jumat (23/12/2022)

BMKG menduga suara ini bukan berasal dari alam, melainkan aktivitas manusia seperti misalnya kegiatan tambang.

"Frekuensi ini memang lebih cenderung merupakan aktivitas buatan, dalam hal ini tentu saja aktivitas manusia ya. Aktivitasnya apa belum bisa kami identifikasi. Apa aja bisa, misalnya nih kalau kita buka tambang pakai bahan peledak. Tapi kayaknya nggak memungkinkan kalau (buka tambang pakai peledak) di Jogja," ujarnya, seperti dilansir dari detikJateng.

Baca Juga:10 Kota di Indonesia Dengan Pahlawan Terbanyak

Selain itu, kemungkinan sumber suara dengan frekuensi 7-12 Hz tersebut bisa juga disebabkan karena sonic boom. Sonic boom atau biasa disebut dentuman sonik merupakan suara yang dihasilkan dari gelombang kejut pergerakan pesawat jet. Suara ini dapat muncul ketika kecepatan pesawat terbang melebihi kecepatan suara.

"Bisa juga karena pesawat sonic boom, jadi ketika pesawat terbang lewat dari kecepatan supersonik bisa memicu ledakan sonic yang terdengar. Tapi ini perlu ada klarifikasi dari pihak berwenang," ujar Setyoajie.

Dalam kesempatan yang sama, Setyoajie meminta masyarakat untuk tenang dan tidak panik dengan fenomena tersebut. Dia juga meminta masyarakat lebih bijak dalam memilah informasi terkait dentuman misterius ini. Pastikan sumber informasi itu dari kanal-kanal terpercaya.

"Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu khawatir karena peristiwa ini memang tidak berdampak langsung dalam artian tidak menimbulkan kerusakan ya," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, informasi soal suara dentuman di Gunungkidul berawal dari postingan salah satu netizen di grup Facebook Info Cegatan Jogja. Dijelaskan bahwa dentuman terdengar pada Kamis (22/12) pukul 11.18 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul menyebut total ada 11 kapanewon (kecamatan) di Gunungkidul yang mendengar dentuman misterius.

"Untuk 11 itu mulai Kapanewon Ponjong, Karangmojo, Nglipar, Semin, Ngawen, Wonosari, Playen, Gedangsari, Patuk, Semanu, dan Rongkop," kata Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Gunungkidul Sumadi saat dihubungi detikJateng, Jumat (23/12).

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti sumber dentuman tersebut.

Advertisement
Halaman :
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru