Jembatan Titi Besi Ditutup, Warga Deli Serdang dan Serdang Bedagai Terpaksa Gunakan Perahu Getek untuk Berkomunikasi
bulat.co.id -DELI SERDANG I Sejak beberapa hari terakhir, warga di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang dan Kecamatan Serbajadi Kabupaten Serdang Bedagai dihadapkan pada kesulitan berkomunikasi.
Jembatan titi besi yang selama ini menghubungkan dua kabupaten tersebut, ditutup untuk diperbaiki.
Baca Juga:
Menurut pengamatan wartawan yang berada di lokasi pada Sabtu (14/09/2024), warga yang ingin mengunjungi tempat lain sejak satu minggu terakhir ini, terpaksa menggunakan perahu getek yang dibuat oleh penduduk setempat. Terdapat 4 perahu getek yang siap menyeberangkan masyarakat dan kendaraannya.
Namun, warga yang menggunakan kendaraan roda dua harus merogoh kocek ekstra sebesar Rp 5.000 sampai Rp 10.000 untuk dapat menyeberangi sungai menggunakan perahu getek tersebut.
Meskipun tarifnya cukup mahal, beberapa pengelola perahu getek terlihat menaikkan penumpang melebihi kapasitas maksimal.
Hal tersebut tentunya sangat membahayakan keselamatan penumpang, terutama jika perahu tersebut tenggelam.
Warga yang melihat perahu karet terlihat nyaris tenggelam dengan penumpang di dalamnya, telah meminta pihak Forkopimcam Galang dan Serbajadi untuk mengambil tindakan untuk memanggil dan menasehati para pengelola, agar lebih mengutamakan keselamatan penumpang dibandingkan dengan mengejar setoran.
Kendati saat ini para warga yang tinggal di sekitar jembatan harus menggunakan perahu getek demi kepentingan sehari-hari, hal tersebut memang harus dilakukan sebab jalan penghubung yang selama ini menjadi andalan ditutup.
Meski begitu, pihak terkait diharapkan agar segera menyelesaikan perbaikan jembatan titi besi tersebut agar masyarakat dapat kembali menggunakan jembatan yang lebih aman dan nyaman.