Indonesia Siaga Cuaca Ekstrim, Berikut Wilayah yang Diperkirakan Terdampak
Indonesia Siaga Cuaca Ekstrim
Ilustrasi cuaca ekstrem di Indonesia
Baca juga:BMKG: Sumut Alami 20 Gempa Besar dalam 100 Tahun Terakhir
Dinamika atmosfer lainnya, lanjut Guswanto, yaitu adanya indikasi pembentukan pusat tekanan rendah di sekitar wilayah Australia yang dapat memicu peningkatan pertumbuhan awan konvektif yang cukup masif dan berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas tinggi, peningkatan kecepatan angin permukaan, serta peningkatan tinggi gelombang di perairan sekitarnya.
Dan fenomena lainnya yang signifikan, tambah dia, yakni terpantaunya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) yang aktif bersamaan dengan fenomena gelombang Kelvin dan Rossby Ekuatorial, dimana kondisi tersebut berkontribusi signifikan terhadap peningkatan curah hujan di beberapa wilayah Indonesia terutama di bagian tengah dan timur.
"Kepada masyarakat, kami imbau untuk tidak panik tetapi tetap waspada, dan terus memonitor informasi perkembangan cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG. Pangkas dahan dan ranting pohon yang rapuh serta menguatkan tegakan/tiang agar tidak roboh tertiup angin kencang," katanya.
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Cuaca Ekstrem di Akhir Tahun 2024, BMKG Waspadai Potensi Bencana
Link Hasil Hitung Suara Pilkada Serentak 2024 Seluruh Indonesia
Sembilan Korban Tanah Longsor Sudah Berhasil Ditemukan AKBP Eko : Tinggal Satu Orang Lagi Dalam Pencarian
Tim Gabungan Evakuasi Korban Tanah Longsor
Wilayah Objek Wisata Berastagi Tertimbun Tanah Longsor
Sebut Wartawan Fuck, Kades Golo Sepang Terancam Dipolisikan
Komentar