Bolehkah Ucapkan Selamat Natal Bagi Muslim, Berikut Penjelasannya

Bolehkah Ucapkan Selamat Natal Bagi Muslim
- Senin, 26 Desember 2022 00:21 WIB
Bolehkah Ucapkan Selamat Natal Bagi Muslim, Berikut Penjelasannya
Foto: Istimewa
Cendekiawan Muslim Indonesia, Bambang Saputra
Baca juga: WKI Simalungun Bagikan Tali Asih ke Panti Asuhan Sambut Nataru

Menurutnya, dalam ayat Alquran ini menggelitik sebagian para pemikir Islam untuk menafsirkan bahwa Isa Almasih dilahirkan pada musim panas. Menurut ilmu alam, pohon kurma berbuah dan siap dipanen itu hanya pada musim panas, yaitu sekitar bulan Juni hingga Agustus.

Bambang mengungkapkan penafsiran demikian itu dalam teori ilmu pertanian modern sekarang sebenarnya tidaklah relevan.

Sebab, kecanggihan teknologi pertanian telah dapat merekayasa kapan pun tanaman bisa berbuah pada masa tertentu sesuai yang diinginkan.

"Apalagi ayat itu jika dipandang secara teologis, Tuhan Maha Kuasa atas segalanya, takdir seluruh alam berada dalam genggaman-Nya, segala makhluk tunduk atas perintah-Nya. Maka, tidak begitu relevan kalau cuman sekadar menggeserkan waktu berbuah pada pohon kurma dari musim panas ke musim dingin, seperti banyak pendapat yang dikemukakan orang," imbuhnya.

Terlepas dari adanya perbedaan pendapat itu, Bambang menekankan yang jelas Alquran dalam surah Al-Ahzab ayat 56 mengatakan, 'Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya'.

Ayat ini ditujukan untuk Nabi Muhammad SAW sebagai ucapan selamat sejahtera atasnya.

Advertisement
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru