Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Al Washliyah Geruduk Kantor Gubernur dan Polda Sumut, Ini Tuntutannya
BEM UMN AW Medan menyampaikan 12 tuntutan yang harus ditindaklanjuti segera oleh pihak yang berwenang. Aksi massa tersebut bertujuan untuk menarik perhatian Penjabat Gubernur Sumut agar segera merespon persoalan ini dan meminta Kejatisu untuk membentuk tim khusus dalam menyelesaikan masalah ini.
Perwakilan Tim Cyber Poldasu, Ipda Muhammad Riza Nasution, merespon tuntutan tersebut dan berjanji untuk melakukan investigasi lebih lanjut dalam waktu 7x24 jam sejak tanggal pengajuan.
Baca Juga:
- Nyatakan Dukungan Dambaan Jilid 2, Darma Wijaya Ucapkan Terimakasih kepada Keluarga Besar PD Al-Washliyah Sergai
- Kadisdik, Kepala BKD dan Kasi Kesiswaan Ditetapkan Tersangka, LBH Medan Minta Polda Sumut Ungkap Aktor Intelektual Kasus PPPK Langkat
- Respons Polda Sumut soal Kasus Penembakan Pelajar di Sergai
Aksi protes kemudian dilanjutkan di Kantor Gubernur Sumatera Utara untuk menekankan tuntutan mereka dan meminta Penjabat Gubernur untuk segera bertindak dalam menyelesaikan masalah ini.
BEM UMN AW Medan memperingatkan bahwa jika masalah ini tidak segera ditangani, mereka akan melakukan kampanye massal untuk menuntut langkah yang lebih tegas dan serius.
Sebagai kesimpulan, BEM UMN AW Medan melakukan aksi damai untuk menuntut perhatian dari pemerintah dan pihak terkait terkait masalah pengelolaan limbah yang diduga melakukan pelanggaran dan tindak ilegal.