Revitalisasi Beteng Keraton Jogja Makan Korban, Pekerja Tewas Tertimpa Beton

Satu orang meninggal dunia akibat kejadian ini. Pekerja bangunan yang meninggal bernama Maryono (47). Sementara satu pekerja lainnya, Sencaki Mahendra Wijayanto mengalami luka-luka.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Jogja Nurhidayat menuturkan kejadian terjadi 08.55 WIB. Berawal saat keduanya tengah membongkar bangunan. Tak berselang lama konstruksi roboh dan menimpa keduanya.

Baca Juga:

• Sat Reskrim Polres Sergai Ungkap TPPO Libatkan WNA dan Pekerja Migran Indonesia 
• Tewasnya Tukang Bangunan di Hotel Pelawi Selesai Secara Kekeluargaan
• Residivis Narkoba Bawa 4 Bal Ganja dari Madina Ditangkap Polsek Batunadua

"Itu kejadian kecelakaan kerja, tukang bongkar bangunan. Ketiban (kejatuhan) dak (beton). Korban 2 orang tukang, 1 meninggal dan 1 mengalami luka. Keduanya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," jelasnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (7/5/24).

Nurhidayat menuturkan, ambruknya dak beton berawal saat para pekerja tengah melakukan pembongkaran rumah. Saat dikerjakan, tiba-tiba atap bangunan runtuh.

"Itu kejadiannya seketika, sehingga kedua tukang tidak sempat menghindar dan langsung tertimpa," katanya.

Nurhidayat menuturkan konstruksi bangunan tersebut bertingkat. Selain itu juga sudah rapuh karena usia. Alhasil menyebabkan bangunan dak beton roboh.Usai kejadian, warga dan tim relawan langsung mengevakuasi korban. Keduanya tepat berada di tumpukan konstruksi bangunan yang roboh.

"Ini rumah bertingkat dan rapuh. Untuk korban atas nama Maryono henti nafas. Saat ini lokasi masih disterilkan karena tembok masih rapuh," ujarnya.

Diwawancarai terpisah, Kepala Damkarmat Kota Jogja, Taokhid menjelaskan kejadian ini murni kecelakaan kerja di proyek revitalisasi Beteng Keraton.

"(Korban) pekerja pembongkaran bangunan, rumah-rumah yang terkena revitalitalisasi benteng Kraton itu loh, kecelakaan kerja," jelas Taokhid, Selasa (7/5/24).

"Iya, jadi jatuh bersama reruntuhan bangunan," ujarnya menambahkan.