Sakit Jantung, ASR Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Angkot

Jhonson Siahaan - Selasa, 28 Februari 2023 15:37 WIB
Sakit Jantung, ASR Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Angkot
Istimewa
Tim Inafis Polrestabes Medan saat melakukan pemeriksaan luar terhadap jasad korban dirumah duka.

bulat.co.id -Suasana di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung, mendadak ramai dan heboh, Selasa (28/02/2023). Pasalnya, ASR (55), warga Jalan M Yakub Lubis Gang Damai, Dusun V, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, ditemukan tak bernyawa di dalam angkot Mars 65 miliknya.

Advertisement

Baca Juga:
Baca Juga: Patroli Malam, Sat Samapta Polrestabes Medan Amankan Dua Pelaku Saat Hendak Beraksi

Informasi yang diperoleh, penemuan jasad korban berawal saat personel Polsek Percut Sei Tuan menerima informasi dari masyarakat adanya penemuan mayat didalam angkot Mars 65 di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung. Menerima informasi tersebut, personel Polsek Percut Seituan, pun turun ke lokasi melakukan pengecekan.

Saat dilokasi personel Polsek Percut Sei Tuan bertemu dengan saksi, Sapri. Dari keterangan Sapri, pada saat itu saksi melihat korban yang membawa angkot Mars 65 berhenti di lokasi di Jalan Bhayangkara. Lalu, Sapri mendatangi korban dan melihat korban sudah tidak bergerak dan wajah telah membiru.



"Lalu, Sapri menghubungi Kepling VI, Putri dan selanjutnya kepling pun menghubungi pihak keluarga dan pihak kepolisian," kata Kapolsek Percut Seituan, Kompol Muhammad Agusetiawan didampingi Kanit Reskrim, Iptu Jeffry Simamora dan Kasubbag Humas, Aiptu Basrahmansyah.

Muhammad Agusetiawan menuturkan, atas inisiatif pihak keluarga, korban pun langsung dibawa ke rumah duka di Jalan M Yakub Lubis Gg Damai, Dusun V l, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Lanjut, tambah Muhammad Agusetiawan, personel Polsek Percut Sei Tuan bersama Tim Inafis Polrestabes Medan yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP di tempat penemuan jasad. Usai dilakukan olah TKP, jelas Muhammad Agusetiawan, selanjutnya Tim Inafis melakukan pemeriksaan terhadap korban dirumah duka.

"Hasil pemeriksaan Tim Inafis terhadap jasad korban, tidak ada ditemukan tanda-tanda luka bekas penganiayaan. Pihak keluarga mengatakan selama ini korban sudah punya riwayat sakit jantung. Pihak keluarga bermohon untuk tidak dilakukan autopsi atau visum et refertum," ungkapnya.


Halaman :
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru