Seribu Lilin PSMS Medan untuk Aremania di Tragedi Kanjuruhan
bulat.co.id – Suporter Persatuan Sepak Bola Medan Sekitarnya (PSMS) melakukan aksi doa bersama dan menyalakan lilin sebagai tanda belasungkawa terhadap para suporter Arema yang meninggal saat kerusuhan di stadion Kanjuruhan Malang.
Aksi bakar lilin dan doa bersama ini dilakukan di Taman Ahmad Yani Jl. Imam Bonjol, J A T I, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (3/10/2022) pukul 20.00 WIB. Aksi doa bersama ini dihadiri ratusan suporter PSMS dan para fans Aremania asal Medan Sumatera Utara.
Baca Juga:
Aksi doa bersama ini dihadiri oleh beberapa organisasi, antara lain SmecK Hooligan, Kampak FC, Jakmania Medan, dan Arema Mania Medan. Menurut Ketua Umum Smeck Hooligan Lawren Simorangkir, tragedi yang dialami Aremania Malang adalah pembantaian.
"Apa yang dialami oleh saudara-saudara kita di Stadion Kanjuruhan Malang bisa dibilang suatu pembantaian yang dilakukan terhadap para suporter. Semoga mereka semua yang meninggal, segala amal ibadahnya diterima Tuhan," kata Ketua Umum Smeck Hooligan Lawren Simorangkir saat memberikan sambutan di Taman Ahmad yani Medan, Senin (3/10/2022) pukul 20.30 WIB.
Selain Lawren, Ketua Paguyuban Arema Medan Suryono juga ikut mengucapkan belasungkawa kepada para suporter Arema malang yang meninggal dan saat ini kritis di rumah sakit.Suryono dalam sambutannya menyampaikan izin doa kepada semua fans Arema Medan yang ikut dalam aksi bakar lilin di Taman Ahmad Yani. Suryono berharap, kejadian seperti kerusuhan tidak lagi terjadi saat turnamen apapun.
"Kita berharap, semoga di kedepannya, tidak ada lagi tragedi yang sama yang terjadi di negeri ini. Karena tragedi yang kita saksikan merupakan tragedi memilukan sepak bola di Dunia," kata Suryono saat menyampaikan sambutannya sebelum acara doa bersama di Taman Ahmad Yani, Senin (3/10/2022), pukul 20.45 WIB.
(KN)