KPU Sumut Umumkan Dana Kampanye Calon DPD RI, Ini Daftarnya

Istimewa
bulat.co.id - MEDAN | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) mengumumkan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) calon anggota DPD RI asal Sumut.Pengumuman itu disampaikan oleh KPU Sumut melalui laman resminya. Pengumuman LADK itu bernomor : 47/PL.01.7-Pu/12/2024.
"TENTANG HASIL PENE
RIMAAN LAPORAN AWAL DANA KAMPANYE PESERTA PEMILIHAN UMUM TAHUN 2024," demikian dikutip dari pengumuman tersebut, Kamis (18/1/24).
Dari seluruh calon anggota DPD RI, Badikenita Br Sitepu merupakan calon yang paling banyak memiliki penerimaan dana kampanye sebesar Rp 887 miliar. Namun ada calon yang memiliki 0 penerimaan dana kampanye, yakni Sabam Parulian Parsaoran Manalu.
Berikut Rincian LADK 21 Calon Anggota DPD RI asal Sumut:
1. Albiner Sitompul
Penerimaan: Rp 86.667.500Pengeluaran: Rp 50.526.500Sisa saldo: Rp 36.614.500
2. Andi Junianto Barus
Penerimaan: Rp 5.400.000Pengeluaran: Rp 5.400.000Sisa saldo: Rp 0
3. Badikenita Br Sitepu
Penerimaan: Rp 887.935.648,12Pengeluaran: Rp 586.832.000Sisa saldo: Rp 301.103.648,12
4. Bahrul U'lum Harahap
Penerimaan: Rp 284.600.000Pengeluaran: Rp 284.600.000Sisa saldo: Rp 0
5. Darwis Harahap
Penerimaan: Rp 56.165.293Pengeluaran: Rp 43.022.342Sisa saldo: Rp 13.142.951
6. Dedi Iskandar Batubara
Penerimaan: Rp 826.422.418Pengeluaran: Rp 515.473.184Sisa saldo: Rp 310.949.234
Baca Juga:Dalam surat pengumuman tersebut, hanya ada 19 dari 21 calon DPD RI asal Sumut. Sedangkan LADK 2 orang lainnya diumumkan melalui surat pengumuman terpisah bernomor: 49/PL.01.7-Pu/12/2024.
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait

Penjaga Pantai Padar Utara Bantah Keterangan Hugo, Ipul: Saya tidak Melarang dan tidak Menyebut Bangun Hotel

Soal Bangun Hotel di Pulau Padar, Kepala BTNK: Yang Dimaksud oleh Penjaga Bukan Hotel Tetapi Pos Jaga

Stevi Harman Modali Koperasi Masyarakat di Helas Satarmese

3 Anak Kampung Desa Watu Manggar Manggarai Barat Rindu Kehadiran Listrik Negara

Uskup Labuan Bajo Jalan Salib Bersama Tahanan di Labuan Bajo

PMKRI Cabang Labuan Bajo Mengecam Keras Upaya Privatisasi Pantai di Labuan Bajo
Komentar