Medan Zoo, Deritamu Kini, Hidup Segan Mati Malu-malu
Redaksi - Sabtu, 13 Januari 2024 13:30 WIB
bulat.co.id - MEDAN | Kondisi salah satu unit usaha Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pembangunan Kota Medan, Medan Zoo, sangat mengiris hati bagaikan hidup segan mati malu-malu.Bukan satwa yang ada di Medan Zoo saja yang terancam, manusia yang bekerja juga ikut terancam akibat krisis finansial yang melanda.
Saat ini
Medan Zoo sedang menjadi sorotan karena berbagai hal, termasuk kondisi kebun binatang yang dianggap tidak terawat. Kebun binatang itu sudah ditumbuhi banyak rumput liar dan jalan setapak pun sudah mulai rusak dan berlumut.
Bahkan dalam rentang waktu 2 bulan, ada 3 ekor harimau mati di Medan Zoo. Di antaranya 2 Harimau Sumatera dan 1 Harimau Benggala.Terbaru, Harimau Sumatera bernama Nurhaliza atau Putri ditemukan mati di penghujung tahun 2023. Harimau tersebut mati dengan berbagai indikasi penyakit.
"Di hari terakhir tahun 2023, tepatnya Minggu 31 Desember 2023 terjadi kematian Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang bernama 'Nurhaliza alias Putri' ditemukan mati pada tanggal 31 Desember 2023 sore pukul 16.48 WIB di Medan Zoo," ungkap Balai Besar KSDA Sumatera Utara Rudianto Saragih Napitu.
Rudianto mengungkapkan saat dilakukan pemeriksaan pada November 2023 lalu, Harimau Sumatera ini terindikasi mengalami gangguan pada sistem pernapasan. Sebelum mati, harimau ini mulai menunjukkan gejala-gejala seperti tak nafsu makan dan sering sesak napas.
"Sebelum mengalami kematian, HS 'Nurhaliza' terlihat lesu, nafsu makan turun dari satu bulan yang lalu, disertai napas berat dan berbunyi, pergerakan lambat dan lemah, serta nafas sesak dan sering muntah setelah makan," lanjutnya.
Berkaitan dengan pengelolaan satwa, KSDA Sumut telah melakukan pemantauan terhadap Lembaga Konservasi Medan Zoo sejak April 2023. Dalam hal ini didapatkan fakta bahwa pengelolaan satwa belum memenuhi standar pengelolaan Lembaga Konservasi, terutama animal welfare, fasilitas kandang dan tata kelola lingkungan.
"Hal terlihat dari kandang satwa buas yang kurang baik seperti kandang yang sudah mulai rusak dan lembab mengakibatkan penurunan kesehatan satwa," tutur Rudianto.
Pegawai Tak Digaji-Utang Pakan SatwaManajer Medan Zoo Pernius Harefa mengatakan jika mereka berutang pakan satwa ke vendor. Utang ke vendor sudah mulai Agustus hingga November 2023 karena tidak sanggup membayar pakan hewan.
"Karena nggak sanggup bayar pengadaan pakan satwa," kata Pernius Harefa. Selain itu, gaji pegawai Medan Zoo juga sudah tidak dibayarkan dalam beberapa bulan terakhir. Pegawai tidak digaji mulai Agustus 2023 hingga saat ini." ucapnya.
Masalah keuangan Medan Zoo tersebut dikarenakan jumlah pengunjung yang sangat minim. Apalagi sumber pendapatan Medan Zoo disebut hanya berasal dari tiket pengunjung dan tidak menerima bantuan dari Pemkot Medan. "Kita nggak ada APBD," ujarnya.
Bobby Nasution Respons Kondisi Medan Zoo
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan kondisi dari 5 unit usaha di bawah naungan PUD Pembangunan, terdapat 1 unit usaha yang profitnya dapat membantu Medan Zoo. Unit usaha tersebut diminta untuk membantu pakan dan gaji pegawainya.
"Kita kemarin itukan Medan Zoo dibawa BUMD PUD Pembangunan, dia yang bukan hanya membawahi Medan Zoo, tapi beberapa unit usaha lain. Kita lihat memang dari unit usahanya, saat ini hanya satu unit usaha profitnya bisa menutupi usaha dari kegiatan usaha yang lain,ini yang kita sampaikan dari profit itu ditambahkan yang pertama adalah untuk satwa di situ dan para pegawai Medan Zoo," kata Bobby Nasution di Balai Kota Medan beberapa waktu lalu.
Jika ingin memberikan suntikan dana dari APBD ke Medan Zoo, langkah tersebut harus seizin DPRD Medan. Sehingga dirinya mendorong PUD Pembangunan maupun Medan Zoo agar melakukan kerjasama dengan pihak lain untuk menyokong pendanaan.
"Dari Pemko pastinya, kalau kita bilang suntikan dana dari pemko itu kan, berarti harus penambahan penyertaan modal kembali, izin dari DPRD dan segala macam, karena itu sebenarnya opsi itu yang belum ada, opsi yang saya sampaikan ke BUMD membangun kerjasama," ucapnya.
Baca Juga:Hewan-hewan di Medan Zoo sudah tidak lagi banyak. Hewan-hewan di sana hanya ada beberapa di antaranya burung merak, burung kakaktua, burung elang ular, gajah, Harimau Sumatera, dan Harimau Benggala.
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Bobby Nasution: Kami akan Jadi Gubernur untuk Seluruh Agama dan Etnis
Selama Menjabat Wakil Ketua DPRD Sumut, Ratusan Petani dan Masjid Dibantu Harun Mustafa
Harun Mustafa Nasution Bentuk Tim Ahli Dukung Kaum Muda yang Berkarya
Saifullah Nasution Tak Hadiri Undangan Klarifikasi Bawaslu Madina
Bobby Nasution : Kampanye Adalah Penyampaian Program, Bukan untuk Saling Membenci
Penguatan Kapasitas Anggota Pengawas TPS Jelang Minggu Tenang, Panwascam Medan Area Berikan Bimtek
Komentar