Tahun 2025, Dinas Kesehatan Madina Targetkan Capaian Pemberantasan TBC Capai 90%

Menurut Faisal target sebesar 80-90 persen ini yakin diraih oleh timnya karena tahun 2025 ini, Dinas Kesehatan Madina mendapatkan program ACF ( Active Case Finding) dari Kementerian Kesehatan yang memiliki arti aktif mencari resiko kasus dan terduga TBC.

"Tahun 2024 kita meraih rate rata-rata 54 persen capaian dan kesuksesan memberantas TBC. Namun tahun ini, kita targetkan 80 sampai 90 persen. Apalagi dengan program ACF dari Kementerian Kesehatan," jelas Faisal.

Baca Juga:

• Mantan Plt. Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar Mewariskan Masalah, Pengangkatan 2 Pejabat Tabrak Perpres dan Pertek BKN
• Tok, MK Nyatakan Gugatan Paslon Hero Kabur, Maya-Jamri Sah Pemenang Pilkada Labuhanbatu
• Santri Ponpes Darul Zakir Alwi Raih Medali Emas Tingkat Nasional, Riau Open Competition 2025

Menurut Faisal, di beberapa Puskesmas misalnya sudah ada Pojok TBC. Dimana pojok TBC ini juga membantu masyarakat dan tenaga kesehatan untuk melakukan screening terhadap Faktor Resiko TBC atau terduga TBC. Sehingga penyakit TBC ini menurutnya bisa dengan cepat dideteksi dan ditanggulangi.

"Seperti di Puskesmas Panyabungan Jae. Ada pojok TBC, dimana pojok ini juga membantu program ACF ini berlangsung. Dan masyarakat juga dapat dengan mudah mengetahui informasi tentang TBC ini," jelas Faisal.

Selain itu, Faisal juga berharap masyarakat untuk sering memeriksakan kesehatannya. Khususnya bagi mereka yang mengidap batuk sudah beberapa minggu bahkan beberapa bulan.

"Jika seseorang sudah batuk berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu. Baiknya segera periksa ke dokter, atau datangi Pojok TBC kita, untuk periksa dahak atau kemungkinan lain. Mari sama-sama kita jaga Mandailing Natal ini bebas dari TBC," tegasnya.