Kacau, Pilkada Madina Diduga Banyak Salah Input Data di TPS
Dan seperti yang telah diberitakan sebelumnya, dalam pilkada Madina yang diikuti dua pasang calon (Paslon) yakni nomor urut 1, H Harun Mustafa Nasution-H Muhammad Ichwan Husein Nasution, SH dan nomor urut 2, Saipullah Nasution-Atika Azmi Utammi. Usai pemilihan keduanya mengklaim menjadi pemenang dalam pesta demokrasi tersebut dengan data dari masing-masing tim pemenangan.
Sontak dengan kedua paslon yang mengklaim kemenangan ini membuat bingung masyarakat, siapa sebenarnya yang menjadi pemenang dalam perolehan suara terbanyak dalam Pilkada serentak 2024 itu.
Baca Juga:
Setelah sebelumnya adanya akun medsos facebook (fb) yang menyatakan di desanya ada kejanggalan jumlah suara yang tak sesuai antara C1 Plano dengan kertas rekapan yang diduga milik saksi salah satu paslon.
Kini ditemukan lagi C1 plano di desa Bonan dolok Kecamatan Siabu TPS 04 dengan jumlah yang ditulis tak sesuai hasil suara masuk dalam link website KPU.
Dalam kertas C1 plano tersebut tertulis jumlah suara nomor urut 1 sebanyak 98 suara dan nomor urut 2 sebanyak 79 suara. Namun di total suara untuk nomor urut 2 ditulis 98 suara.
Ketua PPK Kecamatam Siabu, Ikhsan Jaya Pulungan ketika dikonfirmasi wartawan, Jum'at (29/11/2024) terkait hal ini menjawab bahwa terkait itu ada kesalahan input data dan akan dilakukan perbaikan kembali di TPS 04 desa Bonan dolok lokasi pemungutan suara.
"Benar, ada kesalahan input data di TPS 04 desa Bonan dolok dan akan dilakukan perbaikan kembali,"ungkap Ikhsan kepada wartawan via seluler.
Dan tambahnya, memang seharusnya sesuai dengan jumlah suara nomor urut 2 Sahata itu 60 + 19 = 79 suara bukan 98 seperti yang ada di total suara dalam C1 plano.