Aulia Andri : Wabup Madina Harus Perbaiki Komunikasi Dengan Wartawan
Hal ini pun
menarik perhatian dari Pengamat Komunikasi Politik, Aulia Andri. Menurut Aulia,
seharusnya Wakil Bupati Madina bisa legowo dan berterimakasih atas kritikan
yang disampaikan wartawan dalam memberitakan mobnas tersebut.
Baca Juga:
Baca Juga :Madina Berbau Korupsi">Pengadaan Mobil Damkar Mini di Madina Berbau Korupsi
"Jabatan
yang diemban Wabup ini merupakan jabatan publik. Jadi sudah seharusnya Wabup
berterimakasih kepada kritikan dari wartawan. Karena kritikan yang disampaikan
untuk pembelajaran bagi Wabup," ungkapnya melalui Whatsapp, Rabu (9/8/23).
Bahkan dia
pun menilai seharusnya Wabup merubah gaya komunikasi beliau. Sehingga terjalin
komunikasi yang baik antara pemerintah daerah dengan wartawan. Sehingga, apa
yang menjadi capaian Pemerintah daerah bisa tersampaikan kepada masyarakat
Madina.
"Perbaiki saja komunikasinya. Jangan anggap pemberitaan tendensius atau memojokkan. Jika memang terus dianggap memojokkan, maka keberhasilan Pemkab tidak bisa disampaikan langsung ke masyarakat," tegasnya.
Sebelumnya, Wabup Madina, Atika Azmi Utammi melakukan konfirmasi terkait pemberitaan Mobnas miliknya. Menurutnya pemberitaan tentang Mobnasnya ini terlalu tendensius dan menyudutkannya. Sehingga dia merasa dirinya merasa dipojokkan.
Baca Juga :Madina ke Raimuna Nasional 2023">Bupati Lepas 28 Orang Wakil Madina ke Raimuna Nasional 2023
"Benar,
saya akui salah. Hanya saja mengapa judul semua berita terkait Mobnas itu,
terlalu tendensius," ungkap Atika, Senin (7/8/2023) yang lalu.
Atika pun
menjelaskan pemakaian plat merah di mobil dinasnya Pajero Putih itu semata-mata
hanya untuk kegiatan dirinya sebagai Wabup dan digunakan untuk menunjang
operasional pekerjaannya.