Pasca Video Tak Senonoh Viral, Club Motor CBR 150 Langkat Resmi Dibubarkan

bulat.co.id - Pasca video aksi ratusan orang yang tergabung dalam komunitas motor CBR 150 sedang berpesta pora dengan sejumlah penari erotis (sexy dancer) di kegiatan Sreet Fire Stabat Sedulur Kabupaten Langkat viral di media sosial, akhirnya, pihak Polres Langkat secara resmi membubarkan Club Motor tersebut.
Meski begitu, proses hukum terkait masalah tersebut tetap berjalan dan seluruh panitia anniversary Sreet Fire Stabat Sedulur Persatuan CB 150 R diberikan sangsi wajib lapor dan mendapatkan pembinaan di Polres Langkat.
Baca Juga:
Baca Juga:Viral, Club Motor CBR Pesta Pora dengan Penari Erotis
"Tadi kita buat pertemuan di Polres Langkat antara panitia club motor CB 150 R dengan tokoh agama, adat, pemuda, tokoh perempuan dan lainnya. Pertemuan dilakukan untuk mendengarkan klarifikasi pihak panitia dan membahas terkait masalah penampilan sexy dancer dalam acara anniversary club motor CB 150 R," terang Kasi Humas Polres Langkat, AKP Joko Sumpeno, Selasa (10/1/2023).
Dalam pertemuan tersebut, lanjut Joko, maka Polres Langkat akan lebih selektif dalam memberikan izin khususnya terhadap hiburan musik dalam suatu acara pesta atau pagelaran.
"Untuk kedapanya acara berbentuk musik yang berbentuk menghibur, mau itu acara pesta pernikahan, penyelenggara seni yang bersangkutan dengan musik harus meminta ijin yang panjang dan harus ada ijin dari tokoh agama, adat, pemuda dan perempuan. Setelah semua ada, baru pihak Polres Langkat akan memberikan izin penyelenggaraan," paparnya.
Sebelumnya, aksi ratusan orang yang tergabung dalam komunitas motor di kegiatan Sreet Fire Stabat Sedulur Kabupaten Langkat yang dilaksanakan di GOR Stabat pada Minggu (8/1/23) viral di media sosial.
Pasalnya, dalam video berdurasi 20 detik itu terlihat sejumlah wanita yang diduga penari erotis memamerkan lekuk tubuhnya dihadapan ratusan peserta kegiatan Sreet Fire Stabat Sedulur Kabupaten Langkat.
Bukan itu saja, bahkan sejumlah peserta acara Sreet Fire Stabat Sedulur Kabupaten Langkat ini juga memegang dan meraba payudara penari erotis dengan diiringi musik disko.
Hal ini tentu menjadi sorotan dari berbagai kalangan tokoh pemuda yang ada di Kabupaten Langkat. Salah satunya adalah Agung Permana. Ketua Aliansi Mahasiswa Langkat Anti Narkotika (Amanat) ini sangat menyayangkan terjadinya peristiwa itu.
Dirinya berharap agar seluruh panitia dalam kegiatan itu untuk meminta maaf secara terbuka kepada seluruh masyarakat.
"Seluruh panitia harus meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Langkat, karena Kabupaten Langkat adalah kabupaten yang religius dan berbudaya," ujarnya kepada bulat.co.id, Senin (9/1/2023).
Selain itu, lanjut Agung, Pemkab Langkat harus memberikan keterangan terkait ijin GOR tersebut. Sebab hal yang dilakukan pemuda dalam video tersebut sangat mencoreng Kabupaten Langkat.
"Sangat memalukan. Menuju hari jadi Kabupaten Langkat ke-273 tahun, terjadi hal-hal seperti ini. GOR Stabat bukan diskotik, jadi mereka harus tau lihat kondisi dan situasi," ujarnya kesal menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh ratusan anggota komunitas motor tersebut.

Klarifikasi atas Tuduhan Kriminalisasi: Penegakan Hukum Harus Berdasarkan Fakta!

Ridwan Rangkuti : Terimakasih Bawaslu Madina

Dua Dugaan Pelanggaran Edi Weng Telah Dilaporkan ke Bawaslu

Mahasiswa Fakultas Hukum UNSAM Praktek Peradilan Semu

Mengupas Tuntas Evaluasi SAKIP Pemerintah Kabupaten Langkat: Langkah Menyongsong Target 2025
