PT TAN Terus Berbenah dengan Land Aplikasi, Upaya Cegah Pencemaran Air Limbah

Redaksi - Jumat, 01 Maret 2024 20:41 WIB
PT TAN Terus Berbenah dengan Land Aplikasi,  Upaya Cegah Pencemaran Air Limbah
ASun, KTU PT TAN
bulat.co.id - Manajemen PT Tari Agro Nabati (TAN) terus berbenah dalam upaya pengendalian pencemaran lingkungan dengan penambahan area pembuangan air akhir kolam Limbah dengan sistem Land Aplikasi (LA)Upaya penambahan parit Land Aplikasi ini akan terus dikerjakan sebagai upaya agar air akhir limbah tidak mengalir ke parit maupun sungai yang tidak semestinya.

Advertisement
"Jauh sebelumnya kita mempersiapkan segala sesuatunya berikut rekomendasi dari Dinas Lingkungan Hidup," kata KTU PT TAN Asun, dalam keterangannya, Jumat (1/3/2024).

Baca Juga:
Mewakil PT Tari Agro Nabati, Asun menerangkannterkait kondisi Air limbah pengolahan kelapa sawit yang dikelolanya.

"Kita terus dan tetap akan berusaha mengcover air akhir limbah dari pengolahan kelapa sawit ini dengan memperluas jaringan aliran air/Parit Buatan sebagai Land Aplikasi, sebagai upaya mencegah terjadinya Pencemaran Air sungai dan CSR untuk masyarakat pemilik kebun sekitar pabrik," terang Asun.

Perihal Land Aplikasi pihak manajemen PT TAN telah mengantongi izin dari Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Labuhanbatu Utara, Biologycal Oxygen Demand (BOD) dan Chemical Oxygen Demand (COD) limbah yang akan disalurkan pada Land Aplikasi juga telah sesuai berdasarkan hasil uji limbah dari Laboratorium yang berakreditasi KAN.

"Kita telah mendapatkan izin dari Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Labuhanbatu Utara terkait CSR dalam bentuk penyaluran limbah dengan metode Land Aplikasi dan limbah yang kita salurkan juga sudah sesuai berdasarkan hasil uji limbah dari Laboratorium yang berakreditasi KAN bang," tegas Asun.

Tidak sampai disitu, manajemen juga peduli dalam menjaga lingkungan dan peduli terhadap masyarakat yang bermukim di sekitar PT TAN.

"Kita terus memberikan bingkisan rutin terhadap masyarakat, dan juga melakukan penaburan benih ikan secara berkala pada aliran sungai Aek Pidong," ucapnya.

Editor
: Hadi Iswanto
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru