Bertemu dengan Orangtua, Polisi Lakukan Pembinaan Terhadap 26 Anggota Geng Motor di Medan Hingga Menangis

- Kamis, 27 Oktober 2022 22:42 WIB
Bertemu dengan Orangtua, Polisi Lakukan Pembinaan Terhadap 26 Anggota Geng Motor di Medan Hingga Menangis
26 Anggota geng motor Medan dipertemukan dengan orang tua mereka di Polsek Medan Timur - (Foto: Istimewa)

bulat.co.id - Polisi melakukan pembinaan terhadap 26 anggota geng motor ML dan P, di Mapolsek Medan Timur, Jalan Jawa, Kamis (27/10/2022). 

Advertisement

Geng motor tersebut didominasi oleh pelajar yang bersekolah di Kota Medan. Dalam pembinaan ini, pihak kepolisian juga menghadirkan orangtua anggota geng motor tersebut. 

Baca Juga:

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengatakan, pihaknya tidak menahan anggota geng motor tersebut, karena mereka juga berstatus pelajar. Hanya saja, ia katakan kepada orangtua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka. Sebab, pencegahan tindak kejahatan dibutuhkan kepedulian dan peran serta orang tua.

"Patut disyukuri, kegiatan tiga pilar ini sudah bisa mencegah aksi sedikit keliru yang dilakukan adik-adik ini," kata Valentino. 

Dia tidak melarang remaja dan anak muda berkumpul, namun harus mengingat waktu dan tidak lepas dari pengawasan orang tua. Sebab, peristiwa yang akan terjadi tidak bisa diperkirakan.

"Kalau lebih dari kumpul-kumpul, itu yang kita sesalkan," tegas Valentino.

Kendati demikian, sambung Valentino, pihaknya akan berupaya maksimal mungkin melakukan pencegahan terjadinya gangguan kamtibmas dan kejahatan anak lainnya. Terutama pada hari dan malam-malam tertentu, yang bisa dijadikan sebagai waktu remaja geng motor melakukan aksinya, seperti malam libur.

Sebelum diperkenankan pulang, para remaja geng motor menyatakan sikap tidak akan mengulangi perbuatannya. Mereka secara serentak berjanji tidak melakukan aksi serupa. Jika terbukti kembali mengulangi perbuatannya, maka akan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

"Kami berjanji tidak akan mengulangi kembali perbuatan tawuran dan tidak melakukan geng motor lagi," ucap mereka.

Sementara itu, Kapolsek Medan Timur Kompol Rona Tambunan menerangkan dari 26 remaja yang diamankan itu, 24 merupakan berstatus pelajar. 

"Bersama mereka disita 13 unit sepeda motor, 3 senjata tajam (sajam) dan 15 unit sepeda motor," ucapnya.

Keberhasilan melakukan pencegahan terhadap aksi geng motor itu, tidak terlepas dari kerjasama tiga pilar, Polri, TNI dan pihak Kecamatan Medan Timur. 

(Ban)

Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru