Rusia Larang 500 Sosok Petinggi AS Masuk ke Negaranya, Termasuk Mantan Presiden Barack Obama
Redaksi - Sabtu, 20 Mei 2023 17:32 WIB

Internet
"Daftar 500 terlampir, juga termasuk mereka yang berada di Lembaga pemerintah, dan penegak hukum yang terlibat langsung dalam penganiauaan terhadap para pembangkang yang disebut 'Menyerbu Capitol'," tambah pernyataan itu.
Hal itu merujuk pada para pendukung mantan Presiden Donald Trump yang mencoba menghentikan sertifikasi Biden sebagai Presiden AS, dengan mencoba menyerang Gedung Capitol, 6 Januari 2021.
Beberapa bulan setelah kejadian, Presiden Rusia, Vladimir Putin sebelumnya sempat mempertanyakan penangkapan dari para perusuh itu.
Ia mengatakan bahwa orang-orang itu datang ke Congres karena memiliki permintaan politik. Kementerian Luar Negeri Rusia pun menjustifikasi pelarangan tersebut.
"Ini waktu terbaik bagi Washington untuk belajar bahwa tak sedikit pun serangan jahat ke Rusia bisa datang tanpa adanya reaksi keras," tutur mereka.
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait

Gedung Putih Mengonfirmasi Kematian Seorang Warga AS dalam Serangan Israel di Lebanon

Tragedi Kemanusiaan: 12 Hari Terakhir 1.000 Warga Lebanon Tewas Dihabisi Israel

Saham di Asia Tenggara Kompak Menghijau, IHSG Naik 1,51% Pekan Ini

Tekanan Biden pada Netanyahu untuk Segera Selesaikan Pembicaraan Gencatan Senjata

Dolar Tersungkur, Rupiah Meroket ! Drama Pasar Asia Bikin Heboh

Inflasi Amerika Serikat Melonjak, Pasar Keuangan di Ambang Ketidakpastian
Komentar