Kenapa Saham di Asia Merosot Pasca Presiden Amerika Serikat Joe Biden Mundur dari Pencalonan Presiden 2024

Pada sesi pembukaan perdagangan hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada level 7.316. Selama sepekan ke depan, IHSG berpeluang bergerak dalam rentang 7.250 hingga 7.350.
Di sisi lain, kinerja mata uang rupiah pada perdagangan pagi ini terpantau melemah di level 16.230 per US Dolar, dengan perkiraan range pergerakan pada hari ini antara 16.200 hingga 16.240.
Baca Juga:
Sementara itu, harga emas terpantau berada di kisaran $2.406 per ons troi. Harga emas masih kesulitan untuk melanjutkan tren penguatan, setelah sebelumnya sempat mengalami keuntungan dari sikap Bank Sentral AS yang lebih lunak.
Proyeksi harga emas selama jangka pendek sejauh ini stabil pada kisaran level 2.400 hingga 2.450. Demikian relis diterima dari pengamatan ekonomi Sumut Gunawan Benjamin.

Tragedi Kemanusiaan: 12 Hari Terakhir 1.000 Warga Lebanon Tewas Dihabisi Israel

Mayoritas Bursa Di Asia Melemah, IHSG Masih Mampu Dibuka Menguat

Saham di Asia Tenggara Kompak Menghijau, IHSG Naik 1,51% Pekan Ini

Tekanan Biden pada Netanyahu untuk Segera Selesaikan Pembicaraan Gencatan Senjata

Bursa Asia Bangkit dari Kenaikan, IHSG Ikut Naik ! Namun, Awas Jebakan Batu
