Lebih 10 Minggu, Korban Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza Tembus 20.000 Orang
Redaksi - Kamis, 21 Desember 2023 11:15 WIB
Saat ini, Israel memantau terbatasnya bantuan kemanusiaan dan pengiriman bahan bakar ke Gaza melalui penyeberangan Rafah dari Mesir dan penyeberangan Karem Abu Salem yang dikuasai Israel, yang dikenal sebagai Kerem Shalom dalam bahasa Ibrani.
Pada Rabu, konvoi pertolongan pertama memasuki Gaza langsung dari Yordania dengan membawa 750 metrik ton makanan. Program Pangan Dunia mengatakan setengah dari penduduk Gaza kelaparan dan hanya 10 persen dari kebutuhan makanan yang masuk ke Gaza sejak perang dimulai pada 7 Oktober.
Secara terpisah pada Rabu, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh melakukan kunjungan pertamanya ke Mesir selama lebih dari sebulan dalam intervensi pribadi yang jarang terjadi dalam diplomasi di tengah harapan bahwa kelompok Palestina dan Israel dapat menyetujui persyaratan untuk gencatan senjata lainnya.
Haniyeh tiba di ibu kota Mesir untuk bertemu dengan kepala mata-mata Kairo dan pejabat Mesir lainnya yang bertindak sebagai mediator utama. Sementara itu, para pejabat Israel dalam pembicaraan dengan perwakilan AS dan Qatar telah mengindikasikan bahwa mereka terbuka terhadap gencatan senjata.
Pemimpin Hamas terakhir kali melakukan perjalanan ke Mesir pada awal November sebelum pengumuman satu-satunya jeda dalam pertempuran sejauh ini, yaitu gencatan senjata selama seminggu yang mengakibatkan pembebasan sekitar 110 dari 240 tawanan yang dibawa oleh Hamas ke Gaza pada 7 Oktober.
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Gadaikan Motor Pinjaman, Pria di Labuhanbatu Ditangkap Polisi
Siswi SMA di Karimun Lompat ke Laut, Diduga Korban Bullying
Terkuak, Pegawai Akper Tarutung yang Dibunuh Pasangan Sejenis Ternyata gegara Utang
Menggugah Kesadaran Dunia: 640 Ribu Nyawa Anak Gaza Terancam Akibat Polio
Pasukan Israel Tewaskan 5 Militan Palestina di Masjid Tepi Barat
Israel Dilaporkan Bertanggung Jawab atas Kematian Ratusan Warga di Lebanon Selatan
Komentar