Imigrasi Madiun Perluas Desa Binaan Cegah TTPO

bulat.co.id -MADIUN | Salah satu strategi Kanwil Kemenkumham Jatim dalam mencegah terjadinya tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan membentuk desa-desa binaan. Sebagai pilot project telah dilakukan di Desa Dolopo, Kabupaten Madiun Jawa Timur.

"Sesuai arahan dari Gubernur dan Kakanwil Kemenkumham Jatim, kami akan memperkuat pencegahan di level grassroot dengan memperbanyak desa binaan imigrasi," ujar Kadiv Keimigrasian Hendro Tri Prasetyo saat mengunjungi Desa Dolopo Madiun, Rabu (5/7/23).

Baca Juga:

• Sat Reskrim Polres Sergai Ungkap TPPO Libatkan WNA dan Pekerja Migran Indonesia 
• Pemprov NTT Bersama KONI NTT Selamatkan Korban TPPO
• 6 Bulan Menjalani Bisnis TPPO ke Malaysia Akhirnya Diungkap, Tersangka Dapat Imbalan 5 Juta per Orang

Hendro melanjutkan, desa binaan dapat memberikan informasi yang akurat dan terpercaya kepada masyarakat. Agar terhindar dari calo paspor ataupun menjadi PMI Non Prosedural.

Baca Juga :TPPO Diringkus Polres Cianjur, Janjikan Korban Kerja di Luar Negeri">Delapan Pelaku TPPO Diringkus Polres Cianjur, Janjikan Korban Kerja di Luar Negeri

Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Madiun, Andro Eka Putra mengungkap bahwa instansinyaakan perluasan desa binaan serta akan segera menindaklanjuti sesuai komitmen Imigrasi Madiun dengan bupati dalam peningkatan pelayanan publik bagi masyarakat.

"Koordinasi dengan stakeholder terkait sudah dilaksanakan dengan melakukan permintaan data statistik terbaru jumlah PMI per kecamatan di daerah," pungkasnya.