Rumah Ketua DPRD Binjai Disatroni Maling

bulat.co.id -BINJAI | Rumah Ketua DPRD Binjai yang berada di Jalan Sutan Hasanuddin, Kecamatan Binjai Kota, percisnya di depan markas Polres Binjai, dilaporkan teah disatroni kawanan maling.

Informasi yang diperoleh, Minggu (9/7), kawanan maling tersebut terekam CCTV yang dipasang di depan rumah. Dari rekaman CCTBV terlihat dua pemuda mengendarai satu unit sepeda motor.

Baca Juga:

• Tak Main-main! Ultimatum Polda Sumut untuk Geng Motor Meresahkan
• 10 Anggota Geng Motor Spartan Ditangkap Buntut Penyerangan di Sekolah PAB
• Dua Orang Pelaku Begal di Labuan Bajo Berhasil Ditangkap

Baca Juga :Lima Bulan Buron, Residivis Pencurian Berhasil Ditangkap

Ketua DPRD Binjai H Noor Sri Syah Alam Putra, membenarkan adanya peristiwa itu. Menurutnya, penjaga rumah sempat memergoki kedua pemuda itu sehingga aksi keduanya tidak berlanjut.

Kires, sapaan akrab Ketua DPRD Binjai, menyampaikan bahwa kejadian itu berlangsung pada Selasa (4/7/2023) pukul 02:54 WIB. Berdasarkan kamera CCTV, ada dua pria yang datang ke rumahnya menggunakan satu unit sepeda motor.

"Satu orang tunggu di sepeda motor sedangkan satu orang lagi mencoba masuk dengan membuka pagar rumah saya. Saat itu, aksi mereka ini rupanya kepergok satpam yang ada di pos dekat pagar," kata Kires.

Baca Juga :Dijerat Pasal TPPO, Terbit Rencana Terancam 15 Tahun Penjara

Dia menyampaikan, aksi yang dilakukan kedua pemuda itu cukup miris. Sebab, lokasinya berada tepat di depan Polres Binjai. Menurutnya, pihak kepolisian harus lebih intens berpatroli sebagai langkah untuk mengantisipasi aksi pencurian pada dini hari. "Memang di Binjai ini semakin marak aksi pencurian," ujarnya.

Dia mengatakan, pada dasarnya pihaknya bersama dengan instansi terkait lainnya telah bersepakat untuk melakukan beberapa tahapan termasuk melakukan razia pengawasan terpadu.

Baca Juga :Dua Pemuda Terjaring Razia Tim Tawon Polrestabes Medan

Sebelumnya, Kires mengamankan dua anak geng motor karena mengecat tembok belakang rumahnya. Dua anak geng motor itu diketahui memiliki kumpulan yang diberi nama Keluarga Berdarah (KB).

Kedua anak geng motor tersebut sudah diserahkan ke Polres Binjai. Namun, karena dinilai belum memiliki unsur pidana, keduanya pun dipulangkan setelah mendapat pembinaan dari orang tua maupun guru.