Terkuak... Ini Alasan Bripda Riski Nekat Hajar Bripka Mahadi

Hendra Mulya - Jumat, 24 Maret 2023 09:24 WIB
Terkuak... Ini Alasan Bripda Riski Nekat Hajar Bripka Mahadi
Foto : internet
bulat.co.id -Kasus Bripda Riski Noprianta Kemit yang menganiaya Bripka Mahadi Parlindungan Sihombing hingga saat ini terus berlanjut. Bahkan, penyidik juga sudah memeriksa dua saksi lainnya.

Dalam penyelidikan terungkap kalau Bripda Riski nekat memukul dan menganiaya Bripka Mahadi lantaran menduga korban warga adalah sipil.

"Bripda Riski mengira seniornya itu warga sipil, sehingga ia tak segan menghajarnya hanya gara-gara masalah sepele," kata Kapolsek Medan Tuntungan, Iptu Christin Malahayati Simanjuntak, Jumat (24/3/23).

Saat kejadian, terang Christin, keduanya tidak mengenakan seragam dinas, sehingga Bripda Riski mengira kalau korban bukan pihak kepolisian.

"Mereka tidak kenakan seragam, melainkan berpakaian biasa layaknya warga sipil. Saat ini, masih menyelidiki laporan dugaan penganiayaan dari Bripka Mahadi," terangnya.

Sebelumnya, keduanya terlibat perkelahian di depan mini market di Jalan Jamin Ginting, Medan, Minggu (19/3/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.

Perkelahian ini terjadi hanya gara-gara masalah sepele, mengantre di mesin ATM. Awalnya Bripka Mahadi sedang melakukan transaksi di mesin ATM yang berada di dalam Alfamidi.

Lalu, Bripda Riski meminta agar dia terlebih dahulu melakukan transaksi di ATM tersebut. Namun Bripka Mahadi tidak mengiyakan permintaan Bripda Riski dan melanjutkan transaksi.

Setelah transaksi selesai, Bripda Riski melototi Bripka Mahadi dan memintanya agar menunggu di lapangan parkir. Tak takut dengan tantangan itu, Bripka Mahadi pun menunggu hingga terjadi pertengkaran.

Di lokasi, Bripka Mahadi mempertanyakan alasan Bripda Riski marah kepadanya. Namun Riski menjawab kalau dirinya buru-buru dan dia juga sempat mengatakan kalau dirinya anggota Sabhara.

"Ujungnya, Bripda Riski memukul Bripka Mahadi di bagian pipi menggunakan tangannya sendiri dan menendang perut dan dada korban," ungkapnya.

Akhirnya, warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu berupaya melerai. Bripda Riski pun meninggalkan lokasi itu. Sementara Bripka Mahadi membuat pengaduan ke Polsek Medan Tuntungan.

Diketahui, Bripda Riski anggota Ditsamapta Polda Sumut dan Bripka Mahadi anggota Brimob Polda Sumut.

Advertisement
Halaman :
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru