Fakta-fakta Pasutri Bunuh Remaja di Tarakan Setelah Dua Tahun Ditemukan

- Minggu, 04 Desember 2022 09:28 WIB
Fakta-fakta Pasutri Bunuh Remaja di Tarakan Setelah Dua Tahun Ditemukan
Istimewa
Polisi menunjukkan barang bukti remaja yang dibunuh Pasutri di Kota Tarakan, Kalimantan Utara.


3. Pelaku Bersihkan TKP Pembunuhan
AKBP Taufik membeberkan, setelah mengubur jasad korban para pelaku kembali ke pondok kandang ayam milik ayah korban yang juga merupakan tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan. Kemudian pelaku EG dan MN membersihkan bercak darah korban di lokasi.

"Setelah korban dikubur, kedua pelaku pulang lagi ke pondok (kandang ayam milik korban), kemudian mereka membersihkan darah korban," bebernya.

Selain itu, para pelaku juga menyembunyikan barang bukti yang digunakan untuk menculik dan menghabisi nyawa korban. Barang bukti disembunyikan di tempat yang dianggap aman.

"(Para pelaku) Menyembunyikan barang bukti, seperti kabel yang habis digunakan mencekik dan badik yang ditusuk ke dada dan paha korban," ucap Taufik.

4. Tas dan Laptop Korban Dibuang ke Tempat Sampah
Setelah menyembunyikan barang bukti, menurut Taufik para pelaku lantas membuat kesepakatan. Mereka bersepakat untuk tidak mengambil barang-barang milik korban. Hal itu dilakukan untuk menghindari kecurigaan.

"Sebenarnya korban ini saat datang kesana (TKP) menggunakan motor juga, ada laptop di dalam tasnya. Tapi di sinilah letak (otak) kriminal dari pelaku, jadi mereka merasa kalau misalnya menjual dari hasil barang milik korban, nanti mereka bisa ketahuan sebagai pembunuh korban," ucap AKBP Taufik kepada detikcom, Sabtu (2/12).

Lebih lanjut Taufik menuturkan para pelaku membuang tas dan laptop korban. Barang-barang bawaan korban itu dibuang ke tempat sampah.

"Untuk tas (dan laptop di dalamnya) dia Buang ke tempat sampah," katanya.

Advertisement
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru