Wanita Terseret Aspal saat Dijambret, Aksi Terekam CCTV
Aksi kriminal tersebut terjadi di Jalan Rambutan Raya, Kelurahan Bantarkemang, Bogor Timur, Kota Bogor, Sabtu (10/8/2024) sekitar pukul 12.30 WIB. Korban merupakan seorang wanita muda.
Baca Juga:
Dilansirdetik,Senin (12/8/2024), korban terseret motor pelaku karena berusaha mempertahankan barangnya. Tak lama korban terguling berulang kali di aspal usai pegangannya terlepas dari motor pelaku.
Salah seorang saksi, Ilham mengaku tak tahu persis saat penjambret merampas barang pelaku. Dia hanya melihat saat korban terseret hingga terlepas dari motor pelaku.
"Kalau kejadian ngejambretnya nggak tahu, saya lihatnya pas dia (korban) keseret, terus jatuh di sini. Korbannya perempuan, masih muda," kata Ilham.
Menurutnya kejadian itu terjadi siang hari, sekitar pukul 12.30 WIB.
"Jadi kalau di sini kejadian dia keseret terus jatuh, dijambretnya di sebelah sana," imbuhnya.
Salah saksi lainnya, yakni pedagang sayur bernama Aden mengatakan, korban mulanya ingin belanja sayur di tempat ia berjualan. Menurutnya korban datang ke pasar bersama ibunya dengan sepeda motor.
"Kejadiannya di sini, kemarin sekitar pukul 12.30 WIB lah, habis adzan Zuhur. Jadi si korban itu datang ke sini mau belanja sayuran, saya lagi ngelayanin, dia lagi pilih-pilih bawang. Datang sama ibunya bawa motor," kata Aden (24).
Menurutnya, pelaku sempat memutar arah sebelum menjambret korban. Saat itu korban tengah memilih sayur di lapaknya kemudian pelaku tiba-tiba memepet korban dan langsung merampas dompet hingga handphone yang dipegang korban.
"Nah terus si pelaku datang, nyamperin ke sini, dia (pelaku) tetep di motor, terus langsung diambil itu dompet sama handphone-nya. Nah yang korbannya ngejar, dia pegangan bagasi belakang motor pelaku, jadi keseret," kata Aden.
"Saya sempet keluar (dari lapak), lihat dia (korban) pegangan bagasi, terus jatuh, keseret sampai sana (eks toko tas Bogor). Dia nggak teriak, yang teriak ibunya. Terus baru tuh orang-orang pada teriak, baru dikejar, tapi posisinya udah jauh," sambungnya.
Menurutnya, dompet yang dirampas pelaku juga terjatuh di sekitar lapak sayur. Namun ia menduga korban tidak tahu dompet tersebut tak terbawa pelaku.
"Kalau dompetnya nggak sampai dibawa pelaku, jatuh di sini, terus diamanin sama temen saya. Cuma kayanya korban nggak tahu," ucap Aden.
Warga sempat mengejar pelaku saat korban terseret. Namun pelaku berhasil kabur.
"Jauh keseretnya, ada jarak dari situ ke sana 100 meter, sampai dia jatuh disana, deket bangunan yang bekas stasiun tas tas," kata juru parkir bernama Yudi (51).
Kapolsek Bogor Timur Kompol Syaiful Fajar mengatakan belum ada laporan dari korban terkait penjambretan tersebut. Namun pihaknya akan melakukan pengecekan.
"Nggak ada info dan laporan. Kita cek," kata Sayaiful melalui sambungan telepon.