Depresi karena Cerai dengan Istri, Pria di Medan Nekat Bunuh Ibu Kandung: Sudah Habis Rasa Kasihan Aku
Usai digali, Tim Inafis Polrestabes Medan yang dibantu personil Polsek Medan Area pun mengeluarkan jasad korban.
Selanjutnya, jasad korban pun dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.
Baca Juga:
Saat Kapolsek Medan Area, Kompol Hendrik Fernandes Aritonang SH SIK MM menanyai pelaku, dengan tenang mengakui perbuatannya itu.
"Saya melakukannya depresi karena saya cerai sama istri saya. Saya tidak sanggup mengurus anak saya sendiri," jawab pelaku, Wem Pratama saat ditanyai Kapolsek Medan Area, Kompol Hendrik Fernandes Aritonang SH SIK MM, di lokasi kejadian.
Pelaku, Wem Pratama mengatakan, ia nekad membunuh ibunya karena tidak diberikan uang dan sering dimarahi ibunya.
"Begitu saya bunuh, saya gali dan masukkan ke dalam lubang. Rasa kasihan saya sudah habis. Saya sering direpetin juga," jawab Wem Pratama, dengan tenang.
Saat diboyong ke Mapolsek Medan Area, pelaku sama sekali tidak ada memperlihatkan wajah penyesalan.
Tak hanya itu, saat ditanyai, pelaku juga memberikan semua jawaban dengan tenang.