Beredar, Chat WA Dirut Hotel Local Collection Perintahkan Chief Accounting Palsukan Laporan Keuangan

Dalam chat yang beredar itu, Ngadiman beberapa kali memerintahkan Renol untuk memalsukan omset (penghasilan) hotel.

Ngadiman meminta Renol supaya melaporkan pajaknya sekecil mungkin.

Baca Juga:

• Humas Tabagsel Gelar Aksi Unjuk Rasa, Desak Kejari Padangsidimpuan Usut Dugaan Korupsi Anggaran RDTR
• Terkait Stunting di Madina, Arief Tampubolon: Siapapun yang Terlibat Harus Mempertanggungjawabkan Perbuatannya
• Terkait Stunting di Madina, Arief Tampubolon: Siapapun yang Terlibat Harus Mempertanggungjawabkan Perbuatannya

Bahkan dalam chatingan yang kemudian viral itu, Ngadiman mengatakan biar gubernur tau efeknya.

Renol membalas, sudah buat hingga 50%.

Ngadiman memaksa Renol supaya tekan hingga angka 20%.

"Bila perlu kita laporkan 20% aja," balas Ngadiman.

Chief Accounting hotel Local Collection itu berahir dilaporkan oleh pihak hotel.

Ngadiman saat dikonfirmasi pada Minggu, (22/10/23) menjelaskan Renol telah melakukan penggelapan uang pajak hotel Local Collection.

Renol telah ditetapkan menjadi tersangka pada 18 september dan ditahan di Rutan Polres Manggarai Barat pada 21 september 2023.

Istri Renol, Nelfi Sitinjak mengungkapkan bahwa Renol dijadikan tumbal atas kejahatan yang dilakukan oleh pimpinan hotel Local Collection.

Kuasa Hukum Renol, Frans Dohos saat diminta tanggapan oleh media mengatakan Renol dijadikan tumbal dalam kasus ini.

"Dalam kasus ini, Renol adalah Bharada E. Ada orang penting yang bermain di belakang kasus ini", Kata Frans.