Remaja Putri di Kupang Curi Sepeda Motor

Baca Juga:
Ketika polisi tiba di lokasi, ERP melarikan diri, tetapi sepeda motor berhasil diamankan. Beberapa saat kemudian, anggota Resmob Jatanras Polda berhasil mengamankan ERP dan membawanya ke Mapolda NTT.
Baca Juga :MotoGP Mandalika Berikan Harga Tiket Spesial
Saat diperiksa oleh
polisi, ERP mengeklaim bahwa sepeda motor tersebut adalah milik rental sepeda
motor di Tofa, Kelurahan Maulafa.
"Ternyata, ini bukan
kali pertama ERP terlibat dalam tindakan pencurian. Sebelumnya, dia pernah
mencuri sepeda motor dengan alasan ingin menggunakannya untuk acara
pesta,"ujar dia.
Selain itu, ERP juga
pernah mencuri telepon genggam milik seorang warga, yang kemudian dijual kepada
warga di belakang kampus Poltekes Kupang. Ariasandy mengatakan, ERP sendiri
telah putus sekolah setelah mengenyam pendidikan di kelas I SMPN 5 Kupang.
Ayahnya merupakan seorang
sopir di salah satu kantor pemerintah, sementara ibunya telah pindah ke Maluku
dan menikah lagi setelah berpisah dari ayah ERP. "Sehingga, ERP tinggal
bersama neneknya," ungkap Ariasandy.
Saat ini, ERP masih
diamankan di Polda NTT bersama barang bukti sepeda motor yang dicurinya.
"Kasus ini masih dalam proses penyelidikan oleh penyidik," kata dia.
(dhan/kmp)

Pelabuhan Kupang Jadi Salah Satu Pintu Masuk Barang Impor

Pj. Gubernur NTT Andriko Noto Susanto Tiba di Bumi Flobamorata

Pemprov NTT Sukses Gelar Kupang Exotic Run dan Jazz Festival 2024

Linus Lusi Dilantik Jadi Pj. Walikota Kupang, Begini Pesan Gubernur NTT

Hadiri Wisuda Politeknik KP Kupang, Pj. Gubernur NTT: Berikan Kontribusi Nyata Optimalkan Potensi Kelautan dan Perikanan di NTT
