Negara Ini Ramai-ramai Stop Penjualan Xiaomi, Alasannya Mengejutkan

bulat.co.id -MEDAN | Sejumlah perusahaan telekomunikasi (carrier) Finlandia menghentikan penjualan produkXiaomidi Finlandia.
Dilaporkan olehSuomimobiilibaru-baru ini, tiga operator besar, yaitu Telia, DNA, dan Elisa, menghentikan penjualan produk Tiongkok tersebut sebagai respons terhadap kedekatan merek dengan Rusia yang menginvasi Ukraina.
Baca Juga:
Di sisi lain, peritel, seperti Gigantti dan Verkkokauppa menyatakan bahwa mereka akan terus menjual produk Xiaomi sampai pemberitahuan lebih lanjut, karena Uni Eropa tidak melarang penjualan Xiaomi.
Baca Juga :Polri Buka Seleksi CPNS 2023 di Sumut, Ini Formasi, Jurusan dan Jumlah Kuota
Xiaomi dinyatakan sebagai "sponsor perang" oleh Badan Nasional Pencegahan Korupsi di Ukraina awal tahun ini karena kehadirannya di Rusia. Telia mengakhiri kerja sama dengan Xiaomi dan tidak akan menjual perangkat baru, mereka hanya akan menjual yang ada di stok.
Toko-toko DNA tidak lagi menampilkan ponsel Xiaomi. CEO DNA, Sami Aavikko, mengatakan kepada Suomimobiili bahwa perusahaan tidak puas dengan penanganan Xiaomi terhadap situasi di Rusia, dan rencananya adalah tidak mengisi kembali stok begitu perangkat yang ada terjual habis.
Olli-Pekka Nokkonen, Direktur Bisnis Perangkat Konsumen di Elisa mengambil pendekatan yang lebih lunak dan hanya akan mempersempit jangkauan perangkat Xiaomi.

Pater Petrus Tukan, SDB Singgung Hotel Mewah Milik Oknum Imam Katolik yang Merusak Lingkungan di Labuan Bajo

Kementerian Pertahanan Rusia Meluncurkan Latihan Strategi Ocean 2024 Berskala Besar

Gempa 7 SR Guncang Rusia, Ini Dampaknya bagi Indonesia

Pj. Gubernur NTT Buka Kegiatan Optimalisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Pemberdayaan UMKK pada Pengadaan Barang Jasa Pemerintah Melalui Katalog

Pasar Eropa Jadi Bidikan Produk Sektor Kriya Dipameran Swiss
