Gegara TikTok, Bos di China Ketahuan Selingkuh

Seperti yang terjadi di China, Direktur eksekutif dan manajer Huanqiu Engineering Project Management (Beijing) Co. Ltd, Hu Jiyong ketahuan berselingkuh dengan wanita simpanannya hanya gegara videonya viral di media sosial Douying (TikTok China).

Saat ini di China sedang tren memuat konten street fasihon. Para konten kreator turun ke jalan untuk membuat konten dan mengabadikan warga yang tengah berjalan dan kemudian disebar ke TikTok.

Baca Juga:

• Satreskrim Polsekta Berastagi Duet Dengan Jajaran Polres Tanah Karo Ungkap Penemuan Mayat MS X
• Sosialisasi Pengawasan Partisipatif,Kordiv HP2H Bawaslu Pakpak Bharat Paparkan Materi Pengawasan Kampanye Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
• Parawasa Berastagi Peringati Maulid 15 Rabiul Awal 1446 H

Apesnya, salah satu konten kreator tanpa sengaja mengabadikan momen Hu Jiyong tengah berjalan bersama wanita simpanannya. Perselingkuhan Hu Jiyon terbongkar akibat video itu.

Dari video yang beredar, Hu Jiyong tengah berjalan bersama wanita simpanannya. Keduanya kompak memakai baju berwarna pink.

Dari video tersebut, terlihat wanita cantik dalam balutan strapless dress berwarna pink bergandengan dengan seorang pria yang tampak lebih tua. Pria tersebut mengenakan busana dengan warna yang sama. Terkesan keduanya pasangan yang manis.

Namun kenyataan lain terungkap. Sumber online mengklaim bahwa pria tersebut sudah menikah, dan wanita di sampingnya itu merupakan kekasihnya.

Adapun wanita muda itu bernama Dong Sijin, yang merupakan simpanannya. Dia bergabung dengan dunia kerja setelah lulus dari China University of Petroleum dengan gelar master. Pada tahun 2022, dia dipindahkan ke perusahaan Jiyong dan bekerja di bawah dia dan istrinya.

Sejak kemunculan video tersebut, terungkaplah skandal mereka dan perusahaan tempat mereka bekerja bahkan mengambil langkah tegas. Jiyong dipecat dari kantor tersebut.

Sementara itu netizen bertanya-tanya dengan kabar Sijin. Pertanyaan diajukan, apakah dia telah diskors dari perusahaannya. Sehubungan dengan hal ini, seorang anggota staf mengonfirmasi penangguhannya.

"Komisi inspeksi disiplin belum memberikan tanggapan mereka. Perusahaan sedang mengadakan rapat untuk membahas masalah ini, dan hasilnya akan ditentukan oleh pimpinan kami. Setelah kami memiliki kesimpulan, kami pasti akan memberi tahu publik," kata pihak perusahaan. (HM/dtc).