Bahaya Mengerikan Mager

bulat.co.id - Rebahan sambil bermain media sosial atau menonton film seharian memang jadi hal yang mengasyikkan. Namun, malas gerak (mager) tanpa aktivitas lainnya juga menyimpan bahaya bagi kesehatan.
Ahli kedokteran olahraga dari Rumah Sakit Homerton di Inggris, Dr Richard Weiler dan Dr Emmanuel Stamatakis dari University College London berpendapat bahwa malas bisa menimbulkan risiko bagi kesehatan.
Baca Juga: Begini Bedanya Konsumsi Buah Langsung dan Jus
Menurut mereka, gaya hidup yang tidak banyak bergerak adalah penyakit lingkungan yang datang dengan sendirinya. Tanda dan gejalanya tak terhitung jumlahnya, yang semuanya mengarah ke hal buruk bagi kesehatan.
"Manusia diciptakan untuk bergerak, bukan diam. Jutaan tahun berburu, bertani, dan kerja paksa yang intens telah membentuk tubuh kita ke bentuknya saat ini," ucap salah satu dokter, dikutip dari detikHealth.
Baca Juga:
- Tahun 2025, Dinas Kesehatan Madina Targetkan Capaian Pemberantasan TBC Capai 90%
- Mantan Plt. Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar Mewariskan Masalah, Pengangkatan 2 Pejabat Tabrak Perpres dan Pertek BKN
- Jelang Puncak Arus Mudik Nataru, Terminal Tipe A Kota Langsa Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi

Tahun 2025, Dinas Kesehatan Madina Targetkan Capaian Pemberantasan TBC Capai 90%

Mantan Plt. Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar Mewariskan Masalah, Pengangkatan 2 Pejabat Tabrak Perpres dan Pertek BKN

Jelang Puncak Arus Mudik Nataru, Terminal Tipe A Kota Langsa Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi

176 Calon Jamaah Haji Kota Langsa Jalani Pemeriksaan Kesehatan Tahap Dua

Benarkah Suplemen Kesehatan Aman? Fakta dan Tips Memilih yang Tepat
