Penderita Hipertensi Harus Waspada Saat Minum Kopi

- Minggu, 25 Desember 2022 16:00 WIB
Penderita Hipertensi Harus Waspada Saat Minum Kopi
Istimewa
Ilustrasi
bulat.co.id -Menurut penelitian, minum dua cangkir kopi sehari disebut meningkatkan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular. Dalam penelitian yang dipublikasikan di Journal of American Heart Association, kondisi tersebut dialami oleh mereka dengan hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Pasien hipertensi dengan tekanan darah 160/100 mm Hg berisiko tinggi meninggal akibat penyakit jantung jika minum dua cangkir kopi sehari.

"Penelitian kami bertujuan untuk menentukan apakah efek perlindungan kopi yang diketahui juga berlaku untuk individu dengan tingkat hipertensi yang berbeda," jelas peneliti Hiroyasu Iso, MD, PhD, MPH, direktur Institute for Global Health Policy Research, Bureau of International Health Cooperation, National Center for Global Health and Medicine di Tokyo dikutip dari Okezone, Minggu (25/12/2022).

Baca Juga:Sering Begadang Nonton Bola? Hati-hati Microsleep

"Ini adalah studi pertama yang menemukan hubungan antara minum 2 atau lebih cangkir kopi setiap hari dan kematian akibat penyakit kardiovaskular di antara orang dengan hipertensi berat," tambahnya.

Tekanan darah tinggi atau hipertensi membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah. American College of Cardiology mengklasifikasikan hipertensi sebagai pembacaan tekanan darah 130/80 mm Hg atau lebih tinggi.

Selama hampir 19 tahun masa penelitian, 842 kematian terkait kardiovaskular didokumentasikan dari 6.570 pria dan lebih dari 12.000 wanita, berusia 40 hingga 79 tahun. Analisis data untuk semua peserta ditemukan:

Minum dua atau lebih cangkir kopi sehari dikaitkan dengan dua kali risiko kematian penyakit kardiovaskular pada orang yang tekanan darahnya 160/100 mm Hg atau lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak minum kopi.

Minum satu cangkir kopi sehari tidak dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular di semua kategori tekanan darah.

Konsumsi teh hijau tidak dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian penyakit kardiovaskular di semua kategori tekanan darah.

"Temuan ini mungkin mendukung pernyataan bahwa orang dengan tekanan darah tinggi yang parah harus menghindari minum kopi secara berlebihan," kata Iso.

"Karena orang dengan hipertensi berat lebih rentan terhadap efek kafein, efek berbahaya kafein mungkin lebih besar daripada efek perlindungannya dan dapat meningkatkan risiko kematian," pungkasnya.

Advertisement
Halaman :
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru