Ford Tunda Investasi Mobil Listrik Rp 191 Triliun, Ternyata karena Hal Ini
bulat.co.id -MEDAN | Produsen mobil asal AS,FordMotor Company menundainvestasi pengembangan mobil listrik(electrical vehicle/EV) senilai US$ 12 miliar atau sekitar Rp 191 triliun.
Penundaan itu dikarenakan konsumenmengerem pembelian, khususnya konsumen di AmerikaUtara yang enggan mengalokasikan dana ekstra untuk membeli kendaraan listrik karena dampak pelambatan ekonomi global.
Baca Juga:
Akibatnya, hal ini mempersulit rencana ambisius Ford meningkatkan produksi mobil listrik.
Baca Juga :Harga Minyak Turun 2%, Langkah Diplomatik Redakan Perang di Gaza
Eksekutif Ford menegaskan bahwa perusahaan tidak mengurangi investasi untuk pengembangan model kendaraan listrik di masa depan. Hanya saja saat ini peningkatan kapasitas produksi kendaraan listrik dilakukan secara bertahap dari yang direncanakan sebelumnya.
"Ford tidak akan beralih dari produk (EV) generasi kedua kami," kata CFO Ford John Lawler dalam jumpa pers di Detroit, Kamis (26/10/23) dikutip dariCNBC International.
Namun, saat ini Ford mempertimbangkan peningkatan kapasitas produksi. "Kami akan mengeluarkan sebagian dari investasi itu," kata dia.
Ford mengatakan banyak pelanggan di AmerikaUtara tidak bersedia membayar lebih untuk kendaraan listrik dibandingkan mobil konvensional dengan pembakaran internal atau mobilhybrid.